Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Runner Up Piala Thomas, Bakri Kesulitan Keluar dari Tekanan
Olahraga
23 jam yang lalu
Indonesia Runner Up Piala Thomas, Bakri Kesulitan Keluar dari Tekanan
2
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
Pemerintahan
6 jam yang lalu
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
3
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
DKI Jakarta
6 jam yang lalu
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
4
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
Pemerintahan
6 jam yang lalu
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
5
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
Olahraga
3 jam yang lalu
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
6
Gelar Acara Halal Bihalal, Ketua Umum KK Inhil Ajak Semua Pihak untuk Bersatu
Umum
13 jam yang lalu
Gelar Acara Halal Bihalal, Ketua Umum KK Inhil Ajak Semua Pihak untuk Bersatu
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Ratusan Rumah Warga dan Asrama Pesantren di Desa Kuntu Kampar Terendam Banjir

Ratusan Rumah Warga dan Asrama Pesantren di Desa Kuntu Kampar Terendam Banjir
Asrama Pondok Pesantren Syekh Burhanuddin Kuntu yang terkena banjir
Sabtu, 08 Desember 2018 04:12 WIB
Penulis: Syawal Jose
BANGKINANG - Ratusan pemukiman warga di Desa Kuntu, Kecamatan Kampar Kiri, Kampar, Riau dilanda banjir, Jumat (7/12/2018). Selain merendam rumah warga, air juga merendam asrama Pondok Pesantren Syekh Burhanuddin Kuntu.

"Sekitar 200 rumah warga yang terendam akibat banjir. Dan juga merendam sebagian asmara lelaki Pondok Pesantren Syekh Burhanuddin Kuntu," ujar Kepala Desa Kuntu, Nasaruddin kepada GoRiau.com saat dihubungi melalui telepon selulernya.

Ia juga menyebutkan, banjir ini diakibatkan karena tingginya curah hujan di sisi hulu, sehingga meluapnya air Sungai Subayang ke pemukiman warga.

"Penyebabnya dikarenakan tingginya curah hujan di sisi hulu, sehingga air Sungai Subayang meluap dan merendam ratusan rumah warga kita," ucapnya.

Lebih lanjut Nasaruddin, rumah warga yang merata terkena banjir adalah di pelabuhan lama Desa Kuntu, dan rumah-rumah warga di pinggir sungai. Dan ia menghimbau kepada warga khususnya yang tinggal di bantaran sungai untuk tetap siaga.

"Yang merata rumah warga terkena banjir di pelabuhan lama, dan rumah warga yang di pinggir sungai. Kepada warga untuk tetap siaga apabila hujan lebat mengguyur," ungkapnya.

Ia menambahkan, kebanjiran ini cukup menjadi langganan di Desa Kuntu apabila musim penghujan seperti saat ini. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/