Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
14 jam yang lalu
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
2
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Pemerintahan
18 jam yang lalu
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
3
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
Olahraga
17 jam yang lalu
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
4
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
Olahraga
15 jam yang lalu
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
5
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
Olahraga
15 jam yang lalu
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
6
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Olahraga
14 jam yang lalu
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Prajurit TNI dan Polri Dikerahkan Evakuasi Korban Pembunuhan di Papua

Prajurit TNI dan Polri Dikerahkan Evakuasi Korban Pembunuhan di Papua
Selasa, 04 Desember 2018 12:02 WIB
JAKARTA - Selasa pagi, Anggota TNI dan Polri dikerahkan untuk evakuasi korban penembakan dan pembunuhan yang diduga dilakukan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Distrik Yall, Kabupaten Nduga. Papua. Kapolda Papua Irjen Polisi Martuani Sormin mengatakan bahwa pengerahan aparat keamanan sebetulnya pada hari Senin (3/12).

Namun, akibat jalan dipalang KBB dengan dahan-dahan pohon di sepanjang jalan, anggota kembali ke Wamena. Pada Selasa pagi (4/12) anggota kembali diberangkatkan.

Kapolda berharap evakuasi dapat berjalan lancar tanpa kendala berarti. Mengenai penyebab pembunuhan terhadap karyawan PT Istaka yang sedang melakukan pembangunan jembatan, Martuani mengatakan bahwa pihaknya belum mendapat kepastian karena kesulitan komunikasi ke kawasan itu.

"Belum dapat dipastikan penyebab pembunuhan terhadap puluhan karyawan PT Istaka," kata Martuani, seperti dilansir Antara.

Sementara itu, data yang dihimpun menyebutkan bahwa Pdt Wilhelmus Kogoya, tokoh gereja di Distrik Yigi, telah melaporkan kasus pembunuhan di Kali Yigi dan Kali Aurak Distrik Yall Kabupaten Nduga yang menewaskan puluhan tukang.

Dari laporan tersebut, terungkap dua tukang melarikan diri dan selamat. Mereka kini di Distrik Mbua. Sementara itu, delapan lainnya di Distrik Yal diselamatkan keluarga Alimi Gwijangge yang menjabat Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Nduga. Mereka dibawa ke Distrik Koroptak, Papua dalam keadaan selamat.***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:Merdeka.com
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Hukum, Pemerintahan, Politik, Papua
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/