Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
19 jam yang lalu
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
2
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Pemerintahan
23 jam yang lalu
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
3
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
Olahraga
20 jam yang lalu
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
4
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
Olahraga
22 jam yang lalu
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
5
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
Olahraga
21 jam yang lalu
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
6
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Olahraga
19 jam yang lalu
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Ada Penjelasan Resmi MUI dan Kemenag, Pemkab Kuansing Batalkan Penarikan Al-Quran Wakaf IKPP

Ada Penjelasan Resmi MUI dan Kemenag, Pemkab Kuansing Batalkan Penarikan Al-Quran Wakaf IKPP
Rabu, 28 November 2018 12:24 WIB
Penulis: Wirman Susandi
TELUKKUANTAN - Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Riau membatalkan rencana menarik kembali Al-Quran wakaf IKPP yang disebarkan saat peringatan Maulid Nabi Muhammad beberapa waktu lalu di Masjid Agung.

"Setelah adanya penjelasan dari MUI dan Kemenag, telah menjawab polemik di tengah masyarakat. Karena itu, rencana penarikan kembali tidak jadi dilaksanakan," ujar Wariman DW, Asisten II Setda Kuansing kepada GoRiau.com, Rabu (28/11/2018) di Telukkuantan.

Dijelaskan Wariman, sudah ada keterangan resmi dari Kemenag RI dan MUI Kuansing bahwa Al-Quran tersebut sudah diverifikasi.

"Tentu, pemerintah berpedoman pada penjelasan Kemenag dan MUI. Jadi, kita harap tidak ada lagi yang mempersoalkan perubahan terjemahan kata 'auliya' dari pemimpin ke teman setia," papar Wariman.

Sebelumnya, Wabup Halim sempat menginstruksikan bawahannya untuk menarik kembali Al-Quran tersebut, karena menuai polemik di tengah-tengah masyarakat Kuansing. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/