Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
18 jam yang lalu
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
2
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
Pemerintahan
18 jam yang lalu
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
3
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
Olahraga
16 jam yang lalu
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
4
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
Olahraga
16 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
5
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
Olahraga
12 jam yang lalu
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
6
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
Umum
12 jam yang lalu
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Fahri Hamzah Minta Koordinatoriat Wartawan Parlemen Miliki Divisi IT

Fahri Hamzah Minta Koordinatoriat Wartawan Parlemen Miliki Divisi IT
Fahri Hamzah saat sesi foto bersama dengan Koordinatoriat Wartawan Parlemen. (GoNews.co)
Sabtu, 24 November 2018 18:57 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
BOGOR - Perkembangan teknologi, tidak bisa dianggap enteng begitu saja. Itulah ungkapan Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah saat membuka acara Press Gatering DPR sekaligus pemilihan Ketua Umum Koordinatoriat Wartawan Parlemen Periode 2018-2020 di Wisma DPR, Cikopo Bogor, (23-25 November 2018).

"Kemajuan tekhnolgi ini begitu cepat. Dan saya juga minta teman-teman di Press Room (Koordinatoriat Wartawan Parlemen) itu ada divisi teknologi pers. Tolong ini diperhatikan," kata Fahri Hamzah dalam sambutannya.

Pasalnya kata Fahri, IT perlu dikembangkan agar Senayan (Parlemen), tetap menjadi silicon vally dari kebebasan pers.

"Kenapa harus dimulai dari Koordinatoriat Wartawan Parlemen? Karena saya tidak melihat adanya dinamika institusi pers yang lebih baik dari yang ada di Senayan ini," tandasnya.

"Makanya, Senayan itu tempat lahirnya Dewan Pers, tempat lahirnya institusi pers, juga tempat lahirnya inovasi-inovasi dalam pers," timpalnya.

Apalagi kata Fahri, yang bakal dihadapi media-media ke depan adalah semakin liarnya media sosial. "Medsos itu kan tidak ada penanggungjawab seperti perusahaan pers. Tapi kalau tidak diikuti, dalam artian pers tidak bisa mengimbangi karena ketidak tahuan soal IT itu bahaya," tandasnya.

"Terima kasih kepada pengurus wartawan Parlemen yang telah melakukan penertibkan anggotanya. Dan ini lah bedanya nanti dan teman-teman akan punya nama. Karena di luar sana, ada teknologi yang membolehkan hoaks dan berita bohong," ujar politisi dari PKS itu mengingatkan.

Iapun menilai positif wartawan Parlemen yang mau mengorganisir dan mendisiplinkan diri sebagai sumber yang bertanggungjawab, dan ini sudah dimulai. Makanya Fahri berharap wartawan Parlemen ini menjadi dari champion silicon valley-nya dan tidak saja jurnalis, tetapi juga pengusaha Entertainment journalist yang punya merk dan kredibilitas.

"Mengapa? Karena salah satu press room yang ada tempat berdiskusi ada di Parlemen, dan malah agak liberalkan? Dan imajinasi saya, dan tolong nanti pak Sekjen, agar pengurus baru saya minta tolong adalah satu armada dari pengurus intinya itu kita kirim untuk melawat beberapa forum-forum pers, pressroom yang hebat-hebat dan terkenal di dunia. Serius ini," pungkas Fahri.

Untuk diketahui, acara pembukaan Press Gathering dan pemilihan ketua Press Room yang berlangsung selama dua hari (23-25 November 2018) ini, selain dihadiri ratusan wartawan sebagai peserta, juga dihadiri Anggota BURT DPR dari F-PDI Perjuangan Rendy Lamajido, Sekjen DPR Iskandar, Deputi Persidangan DPR Damayanti, Kepala Biro Pemberitaan Parlemen DPR YOI Tahapari serta jajarannya.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/