Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
15 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
2
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
Umum
17 jam yang lalu
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
3
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Olahraga
14 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
4
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
Pemerintahan
14 jam yang lalu
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
5
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
Pemerintahan
13 jam yang lalu
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
6
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Olahraga
15 jam yang lalu
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Hingga Akhir 2018, Pertamina Jamin Pasokan BBM di Riau Cukup

Hingga Akhir 2018, Pertamina Jamin Pasokan BBM di Riau Cukup
Kamis, 15 November 2018 14:13 WIB
Penulis: Friedrich Edward Lumy
PEKANBARU - PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region I memastikan pasokan bahan bakar minyak (bbm) jenis premium untik Provinsi Riau aman sampai dengan akhir tahun 2018.

Branch Marketing Manager Pertamina Riau - Sumbar, Aribawa mengatakan, bahwa realisasi penyaluran premium sampai dengan Oktober 2018 mencapai sekitar 497 juta liter. Volume tersebut setara dengan sekitar 80 persen terhadap total alokasi kuota premium hingga akhir tahun.

Dengan kondisi tersebut, Aribawa memastikan pasokan premium untuk wilayah Riau sangat aman hingga akhir tahun. Menurut dia, sisa kuota yang ada sangat cukup untuk memenuhi kebutuhan bbm jenis Premium termasuk mengantisipasi lonjakan kebutuhan pada saat libur Natal dan Tahun Baru 2019.

''Kami memastikan kuota premium cukup sampai dengan akhir tahun dan Pertamina memastikan pasokan aman untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Tentu saja, Pertamina tetap menghimbau kepada konsumen dengan kendaraan mobil pribadi yang tergolong mewah untuk menggunakan bahan bakar yang memenuhi tuntutan spesifikasi kendaraannya," kata Aribawa, Kamis (15/11/2018).

Adapun, untuk realisasi pasokan solar bersubsidi diinformasikan hingga Oktober telah mencapai sekitar 602 juta liter atau setara dengan 89 persen terhadap total kuota hingga akhir tahun. Dengan realisasi tersebut berarti sisa kuota solar bersubsidi di Riau adalah sekitar 11 persen dari total kuota tahun 2018.

"Pertamina mengingatkan solar bersubsidi telah jelas peruntukannya sebagaimana tertuang di dalam Perpres 191 tahun 2014. Dengan demikian, hal yang sangat penting untuk dipahami bersama adalah bagaimana kuota Solar bersubsidi tersebut bisa tepat sasaran sehingga cukup memenuhi kebutuhan riil masyarakat," ujarnya.

Apabila masyarakat menemukan hal-hal yang diduga tidak sesuai dengan ketentuan yang berlaku dalam proses pelayanan di SPBU, agar dapat melaporkannya kepada Pertamina Contact Center 1 500 000 ataupcc@pertamina.com untuk dapat ditindaklanjuti. Pertamina sangat terbuka atas masukan, laporan, dan saran yang disampaikan masyarakat kepada Pertamina. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/