Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Olahraga
24 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
2
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
Pemerintahan
24 jam yang lalu
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
3
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
Pemerintahan
23 jam yang lalu
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
4
Lima Komisi DPRD DKI Sampaikan Rekomendasi Atas LKPJ APBD 2023
Pemerintahan
20 jam yang lalu
Lima Komisi DPRD DKI Sampaikan Rekomendasi Atas LKPJ APBD 2023
5
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
Umum
14 jam yang lalu
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
6
Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak, Ria Ricis Resmi Jadi Janda
Umum
14 jam yang lalu
Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak, Ria Ricis Resmi Jadi Janda
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Miskomunikasi, Manajemen HK Minta Maaf Soal Pelarangan Wartawan Meliput Topping off Gedung Kejati Riau

Miskomunikasi, Manajemen HK Minta Maaf Soal Pelarangan Wartawan Meliput Topping off Gedung Kejati Riau
Seremonial topping off gedung baru Kejati Riau dihadiri oleh Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Umum Noor Rochmad, Kepala Kejati Riau Uung Abdul Syakur, Gubernur Riau terpilih Syamsuar, Kepala Divisi Hutama Karya Divisi Gedung Purnomo, Sekda Provinsi Riau Ahm
Minggu, 28 Oktober 2018 18:32 WIB
Penulis: Ratna Sari Dewi
PEKANBARU - PT Hutama Karya, selaku kontraktor pembangunan gedung Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau, meminta maaf atas kejadian pelarangan wartawan akan meliput, seremonial Topping Off dalam rangka pembangunan gedung kantor Kejati Riau telah mencapai level struktur paling atas pada Sabtu (27/10/2018) kemarin, oleh sekuriti PT HK. 

Menurut manajemen proyek pembangunan gedung Kejati Riau, Wisnu Wardana, pihaknya tidak pernah melarang wartawan meliput kegiatan resmi pembangunan gedung Kejati. Apalagi kegiatan tersebut merupakan kegiatan resmi dari Pemprov Riau dan dihadiri oleh Sekdaprov Riau, Ahmad Hijazi.

"Pertama sebagai pribadi dan perusahaan kami minta maaf. Ini hanya miskomunikasi saja, bahkan ada beberapa wartawan yang masuk dalam acara Topping off itu," kata Wisnu.

Dijelaskan Wisnu, pihaknya telah memanggil komandan sekuriti dan sekuriti yang melarang wartawan masuk. Dan pihaknya telah memberikan sanksi kepada sekuriti yang bertugas saat acara Sabtu kemarin.

"Sanksi tentu kami berikan kepada pihak sekuriti itu, yang jelas kami tidak ada melarang wartawan masuk. Bahkan pada peletakan batu pertama pembangunan gedung kami mengundang wartawan, sekali lagi kami mohon maaf atas kejadian ini. Kedepan ini tidak akan terjadi lagi selagi mengikuti aturan, kami ingin proyek ini terkendali dan tepat waktu," kata Wisnu.

Sebelumnya, diberitakan empat wartawan yang terdiri media online dan media cetak dilarang masuk oleh sekuriti proyek pembangunan gedung Kejati Riau di Jalan Jenderal Soedirman Pekanbaru. Sekuriti tersebut memberikan alasan bahwa acara topping off gedung Kejati Riau merupakan acara internal. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/