Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ramai-ramai Kecam Wasit, Baim Wong hingga Raffi Ahmad Suarakan #AFCCurangLagi
Olahraga
19 jam yang lalu
Ramai-ramai Kecam Wasit, Baim Wong hingga Raffi Ahmad Suarakan #AFCCurangLagi
2
Progres Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B di Pekan ke-31 Capai 10,43 Persen
Pemerintahan
18 jam yang lalu
Progres Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B di Pekan ke-31 Capai 10,43 Persen
3
Pejabat DKI Ini Bakal Mundur Sebagai ASN untuk Jadi Bupati Purwakarta
Pemerintahan
19 jam yang lalu
Pejabat DKI Ini Bakal Mundur Sebagai ASN untuk Jadi Bupati Purwakarta
4
Persiapkan Indonesia Hadapi Irak, Shin Tae-yong Optimistis Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
19 jam yang lalu
Persiapkan Indonesia Hadapi Irak, Shin Tae-yong Optimistis Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
5
Aditya Raih Norma GM, Eka Putra Wirya: PB Percasi dan Sponsor Bangga
Olahraga
16 jam yang lalu
Aditya Raih Norma GM, Eka Putra Wirya: PB Percasi dan Sponsor Bangga
6
Target Terpenuhi, Aditya Raih Norma GM di Pertamina Indonesian GM Tournament 2024
Olahraga
17 jam yang lalu
Target Terpenuhi, Aditya Raih Norma GM di Pertamina Indonesian GM Tournament 2024
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Kubu Prabowo Sebut Kepala Daerah Ditekan Jokowi, Pengamat Bilang Itu Dinamika Politik

Kubu Prabowo Sebut Kepala Daerah Ditekan Jokowi, Pengamat Bilang Itu Dinamika Politik
Para kepala daerah di Riau yang ikut deklarasi dukung Jokowi dua periode (int)
Senin, 22 Oktober 2018 06:09 WIB
JAKARTA - Pengamat FISIP Untan Sabran Achyar mengatakan terkait adanya tekanan, merupakan hal yang wajar, karena yang memegang kekuasaan dipusat notabennya orang-orang yang saat ini mencalonkan kembali.

"Saya kira itu hal yang wajar dan ada dua kekuatan baik dilakukan oleh tim Jokowi-KH Ma'ruf maupun tim kampamye Prabowo-Sandi, jadinya hanya bagaimana kejelian stakeholder kepada masyarakat yang punya hak mutlak dalam pilpres ini," ujarnya.

Namun, menurut saya ini hanyalah dinamika politik yang biasa, cuma bisa saja sistem aturan pilpres harus dipertugas karena Presiden maupun kepala daerah milik semua rakyat bukan milik sekelompok atau golongan.

"Saya kira dengan komposisi tim kampanye Jokowi-KH Ma'ruf dan Prabowo-Sandi tentu memberikan warna tersendiri bagaimana yang dianggap tokoh ataupun menganggap dirinya tokoh," katanya.

Kepala daerah mendukung Jokowi saya kira juga karena saat pilkada yang menjadi pengusung ialah parpol pendukung pemerintah, walaupun begitu mesti tetap diingat bahwa yang memiliki suara adalah masyarakat.

Efektif tidaknya tokoh atau kepala desa menarik juga untuk diamati bahkan dilakukan penelitian, apakah ada korelasi antara pilihan kepala daerah kemudian pilihannya sama dengan masyarakat.

Siapapun terpilih nanti, harus tetap memegang konsep adil, walaupun kemenangan akan diraih Prabowo atau incumbent harus tetap melaksanakan hal yang terbaik dan program prioritas termasuk Kalbar yang mesti skala prioritas.

"Saya yakin majunya kedua pilpres tetap untuk kesejahteraan masyarakat. Dan yang penting kedua kubu menjual program, mencerdaskan kehidupan bangsa dan jangan sampai terjadi hal yang tidak diinginkan, harus tetap bersaudara dan NKRI harus tetap ada," pungkas Sabran. ***

Editor:Hermanto Ansam
Sumber:tribunnews.com
Kategori:GoNews Group, Riau, Umum, Politik
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/