Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Semangat Claudia Scheunemann untuk Garuda Pertiwi
Olahraga
14 jam yang lalu
Semangat Claudia Scheunemann untuk Garuda Pertiwi
2
Borneo FC Jalani Latihan Perdana Hadapi Championship Series
Olahraga
13 jam yang lalu
Borneo FC Jalani Latihan Perdana Hadapi Championship Series
3
Tak Kesulitan Adaptasi, Sonny Stevens Pernah Jadi Striker
Olahraga
13 jam yang lalu
Tak Kesulitan Adaptasi, Sonny Stevens Pernah Jadi Striker
4
Bali United Fokus Persiapan Leg Pertama Championship Series
Olahraga
14 jam yang lalu
Bali United Fokus Persiapan Leg Pertama Championship Series
5
Elias Dolah Ingin Belajar Surfing
Olahraga
13 jam yang lalu
Elias Dolah Ingin Belajar Surfing
6
Ketum PITA: Tiga Penghargaan Bappenas Bukti Kinerjanya Heru di DKI Moncer
Pemerintahan
14 jam yang lalu
Ketum PITA: Tiga Penghargaan Bappenas Bukti Kinerjanya Heru di DKI Moncer
Home  /  Berita  /  Riau

Dukung Pelestarian Adat Melayu, RAPP Juara 2 Pompong Hias

Dukung Pelestarian Adat Melayu, RAPP Juara 2 Pompong Hias
RAPP berhasil menjuarai pompong hias dalam kegaitan Balimau Kasai Potang Mogang Langgam. Tradisi tahunan ini diikuti ratusan warga.
Selasa, 15 Mei 2018 15:35 WIB
PANGKALANKERINCI - Ratusan warga Pelalawan tupah ruah mengikuti tradisi Balimau Kasai Potang Mogang di Langgam, Kabupaten Pelalawan dalam menyambut bulan Ramadan 1439 H.

Rangkaian acara terdiri dari gelaran Tabligh Akbar, seminar adat, ziarah kubur, pertunjukan dan pentas seni, perlombaan gasing dan diikuti acara puncak berupa kegiatan Mandi Balimau Kasai Potang Mogang serta pawai pompong hias yang diikuti sekitar 30 pompong hias dari berbagai instansi pemerintah dan swasta, termasuk PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP).

Community Development (CD) Officer RAPP estate Langgam, Syafrizal mengatakan kegiatan ini merupakan bentuk dukungan perusahaan terhadap pelestarian budaya Melayu. Tahun ini, RAPP mengikuti pompong hias untuk menyemarakkan acara yang diadakan rutin setiap tahun ini.

“Alhamdulillah, RAPP berhasil meraih juara 2 untuk lomba pawai pompong hias. Tentunya kami sangat senang karena telah ikut serta dalam memeriahkan acara adat yang tak boleh hilang walaupun saat ini semua sudah modern,” ujar Syafrizal.

Bupati Pelalawan, H Harris mengatakan tradisi ini tidak menjadi agenda tahunan yang dimeriahkan oleh warga Pelalawan. Namun, juga bisa meningkatkan antusiasme masyarakat dari luar, termasuk pendatang yang bisa mengetahui kebudayaan Melayu di Pelalawan. Lebih jauh lagi, kegiatan ini juga bisa menjadi salah satu upaya untuk menjaga keutuhan, penghormatan terhadap nilai-nilai adat.

“Kami berharap dari kegiatan ini akan terbangun sebuah masyarakat yang maju, tetapi tetap menghormati apa yang ada di tengah masyarakat. Apalagi dalam kerangka berpikir tentang budaya Melayu dimana masyarakat dibangun dengan sendi-sendi keagamaan. Ditambah dengan keikutsertaan berbagai instansi pemerintah dan swasta yang mendukung kegiatan sehingga acara ini terasa meriah di tahun ini,” ujar Harris.

Selain H Harris, turut hadir Wakil Bupati Pelalawan, H Zardewan, Seda Pelalawan Tengku Mukhlis, Forkompinda Pelalawan serta tokoh adat, ninik mamak Kecamatan Langgam. (rls)

Editor:Hermanto Ansam
Kategori:Umum, Riau
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/