Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Karyawan Gunarso Tancap Gas Siapkan Strategi Ketahanan Pangan di Jakarta
Umum
17 jam yang lalu
Karyawan Gunarso Tancap Gas Siapkan Strategi Ketahanan Pangan di Jakarta
2
Fabianne Nicole, Miss Universe Indonesia Rilis Single Perdana 'Cinta Yang Salah'
Umum
12 jam yang lalu
Fabianne Nicole, Miss Universe Indonesia Rilis Single Perdana Cinta Yang Salah
3
Pj Gubernur DKI Canangkan Kampung Siaga TBC
Umum
17 jam yang lalu
Pj Gubernur DKI Canangkan Kampung Siaga TBC
4
Afgan Ikut Jadi Bintang Tamu dalam Konser David Foster
Umum
11 jam yang lalu
Afgan Ikut Jadi Bintang Tamu dalam Konser David Foster
5
Kesit Budi Handoyo Segera Dilantik sebagai Ketua PWI Jaya, Ucapan Selamat Mengalir Deras
Umum
17 jam yang lalu
Kesit Budi Handoyo Segera Dilantik sebagai Ketua PWI Jaya, Ucapan Selamat Mengalir Deras
6
PWI Jaya Mulai Siapkan Ajang Anugerah MHT Award 2024
Umum
10 jam yang lalu
PWI Jaya Mulai Siapkan Ajang Anugerah MHT Award 2024
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Anggaran Perawatan Jalan di Riau Minim, Abdul Wahid: Tak Ada Perbaikan Tahun Ini

Anggaran Perawatan Jalan di Riau Minim, Abdul Wahid: Tak Ada Perbaikan Tahun Ini
Selasa, 20 Maret 2018 14:37 WIB
Penulis: Winda Mayma Turnip
PEKANBARU - Jalan di Provinsi Riau saat ini sudah dipenuhi lubang - lubang cukup dalam, dimana air menggenang ketika hujan datang, ditambah beberapa titik terlihat bergelombang atau tidak rata. Sebut saja jalan Soebrantas, Arifin Ahmad, hingga ke Sudirman, Pekanbaru, kondisi jalan ini dikhawatirkan akan menyebabkan kecelakaan lalu lintas.

Anggota Komisi IV DPRD Riau Abdul Wahid, Selasa, (20/3/2018) mengatakan, ternyata anggaran perbaikan jalan untuk tahun ini minim karena telah tersedot untuk biaya pembangunan dua flyover dan Gedung Kejaksaan tinggi (Kejati) dan Markas Kepolisian Daerah (Mapolda) Riau. Sehingga tahun ini perbaikan jalan - jalan di Provinsi Riau tidak terealisasi secara optimal.

"Sangat minim, karena sudah tersedot dengan pembangunan kantor kejaksaan, kepolisian, flyover, itukan hampir Rp1 triliun. Jadi jangan berharap jalan tahun ini bisa bagus, karena tidak ada anggarannya, saya jamin jalan tahun ini pasti rusak - rusak semua," paparnya.

Abdul Wahid kemudian menjelaskan, untuk perbaikan jalan sepanjang 1 Km menghabiskan dana setidaknya Rp4 miliar untuk peningkatan. Padahal dana yang di Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) hanya tersedia Rp1 triliun lebih dan hampir sepenuhnya digunakan untuk pembangunan - pembangunan lain itu.

"Sedikit sekali dana yang ada, untuk pembangunan jalan tersedia paling Rp400 miliar, itupun ada jembatan - jembatan lain yang dibangun. Yang untuk pemeliharaan paling hanya Rp30 miliar. Padahal panjang jalan diseluruh Riau mencapai 3100 Km," jelasnya.

Sementara itu, berdasarkan tahun - tahun sebelumnya, anggaran pemeliharaan jalan bisa mencapai Rp250 miliar, dan peningkatan jalan Rp300 miliar. Berkurang hingga 90 persen untuk tahun ini.

Berkaitan dengan hal itu, Abdul Wahid juga menyatakan hal itu memang benar terjadi, sehingga untuk dibagi ke daerah komposisinya memang hanya mencapai Rp4 miliar untuk peningkatan jalan. "Memang seperti itu, komposisinya memang peningkatan jalan di Inhil itu hanya Rp 4 miliar," ujarnya. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/