Masuk Area Pembangunan Flyover, Pedagang di Pasar Pagi Arengka Mulai Bongkar Kios, Kasatpol PP Pekanbaru: Besok Hari Terakhir

PEKANBARU - Tim Yustisi Kota Pekanbaru, Provinsi Riau melakukan tinjauan langsung ke Pasar Pagi Arengka dan simpang Mal SKA, Selasa (6/3/2018) siang. Tujuannya untuk memastikan agar 'pembersihan' area tersebut berjalan semestinya, di mana di dua tempat itu bakal dibangun Flyover.

Lokasi pertama adalah persimpangan Pasar Pagi Arengka. Di sini tim Yustisi kembali mengingatkan sejumlah pedagang agar membongkar sendiri bangunan kios kaki limanya, karena tempat mereka berjualan tersebut masuk dalam area maket pembangunan flyover nanti.

Pantauan GoRiau.com, sebagian pedagang tampak sudah ada yang mulai membongkar sendiri bangunan kiosnya. Serta ada pula yang tengah berkemas-kemas untuk pindah, karena jauh sebelum tinjauan, mereka sudah diberikan surat peringatan lebih dulu.

"Kita lihat tadi, sudah ada yang kosong dan sedang bongkar-bongkar untuk pindah. Karena sebelum ini kita juga telah berikan surat peringatan, bahkan sejak sebulan lalu (Februari 2018, red)," ungkap Kepala Satpol PP Kota Pekanbaru Agus Pramono disela-sela tinjauannya.

Sesuai rencana pembangunannya, beberapa meter dari kedua sisi bahu jalan di depan Pasar Pagi Arengka yang saat ini dijadikan tempat berjualan oleh masyarakat, misalnya kios buah-buahan pinggir jalan yang harus disterilkan untuk kawasan pembangunan flyover.

"Sebab itu kita turut sertakan pihak kontraktornya, yang tahu di mana titik-titik yang akan dibangun tersebut. Sehingga nanti tidak ada kendala, misalnya masih ada pedagang yang jualan atau belum pindah. Kan nanti bisa terhambat," lanjut dia.

Peninjauan ini setidaknya melibatkan ratusan aparat gabungan dari Satpol PP Kota Pekanbaru, Dishub, TNI, Polri hingga dinas terkait lainnya. Tidak terjadi perlawanan dari para pedagang, karena jauh sebelum itu himbauan sudah diberikan kepada mereka.

Mereka diberi waktu sampai Rabu (7/3/2018) besok, agar membongkar sendiri kiosnya. Jika tidak, tentu saja petugas akan 'membersihkannya', dengan mengerahkan alat berat. "Namun kan kita tidak ingin begitu, lebih baik dibongkar sendiri saja," pungkas Agus.

Sampai berita ini diturunkan, tim gabungan (Yustisi) Pemko Pekanbaru masih meninjau dua tempat itu. Setelah dari Pasar Pagi Arengka, pemantauan berikutnya dilakukan di persimpangan Mal SKA Kota Pekanbaru. ***