Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
13 jam yang lalu
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
2
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
Olahraga
11 jam yang lalu
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
3
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
Pemerintahan
13 jam yang lalu
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
4
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
Olahraga
11 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
5
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
Olahraga
7 jam yang lalu
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
6
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
Umum
6 jam yang lalu
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
Home  /  Berita  /  Sumatera Barat

Juli, Pemko Bukittinggi Mulai Bangun RSUD Tipe C Berlantai 6 di Gulai Bancah

Juli, Pemko Bukittinggi Mulai Bangun RSUD Tipe C Berlantai 6 di Gulai Bancah
ilustrasi
Rabu, 14 Februari 2018 00:18 WIB
BUKITTINGGI  - Pemerintah Kota Bukittinggi, Sumatera Barat sudah menyelesaikan master plan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bukittinggi yang akan dibangun bertingkat enam di Gulai Bancah. Jika tak ada aral melintang, bulan Juli 2018 mendatang, pembangunan fisik akan segera dilaksanakan.

''Mulai dari penyelesaian dokumen sesuai aturan untuk melakukan pembangunan hingga proses tender, kami perkirakan pembangunan fisik dapat dilaksanakan pada Juli 2018," kata Kepala Dinas Kesehatan Bukittinggi, Yandra Fery di Bukittinggi, Selasa (13/2/2018).

Terkait kelengkapan dokumen, ia menerangkan sudah menyelesaikan pembuatan "master plan", perencanaan fisik (DED) dan Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup (UKL) dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup (UPL).

"Urusan lainnya yaitu analisis dampak lalu lintas (andalalin) dan manajemen konstruksi sedang dalam proses," katanya.

Andalalin, menurutnya, penting disiapkan karena bangunan RSUD tersebut berada di Gulai Bancah atau di jalan nasional sementara manajemen konstruksi berguna untuk meninjau kembali perencanaan fisik yang sudah dibuat.

Pembangunan RSUD tipe C tersebut membutuhkan lahan 3,2 hektare dengan biaya mencapai Rp113,12 miliar yang sesuai kesepakatan dengan DPRD setempat dianggarkan dalam tiga tahun APBD Bukittinggi yaitu 2018, 2019 dan 2020.

Rumah sakit tipe C yaitu fasilitas kesehatan (faskes) tingkat dua yang menerima rujukan dari faskes tingkat pertama dan menyediakan pelayanan empat macam spesialis yaitu penyakit dalam, kandungan, anak dan bedah.

Rumah sakit tersebut dibangun enam lantai ruang rawat inap dengan 94 tempat tidur, dua lantai untuk IGD dan dua lantai bagian pelayanan dan poli.

"Sesuai waktu yang diperkirakan dibutuhkan untuk menyelesaikan kelengkapan urusan pembangunan, kami harap semua berjalan lancar agar Juli 2018 bisa kerja. Kehadiran RSUD tipe C semoga dapat membantu warga di Bukittinggi dan sekitarnya," ujarnya. ***

Editor:Hermanto Ansam
Sumber:netralnews.com
Kategori:Pemerintahan, Sumatera Barat
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/