Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lima Komisi DPRD DKI Sampaikan Rekomendasi Atas LKPJ APBD 2023
Pemerintahan
23 jam yang lalu
Lima Komisi DPRD DKI Sampaikan Rekomendasi Atas LKPJ APBD 2023
2
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
Umum
16 jam yang lalu
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
3
Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak, Ria Ricis Resmi Jadi Janda
Umum
16 jam yang lalu
Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak, Ria Ricis Resmi Jadi Janda
4
Icha Yang Pukau Pengunjung Whiterabit Monteyra
Umum
16 jam yang lalu
Icha Yang Pukau Pengunjung Whiterabit Monteyra
5
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
Olahraga
2 jam yang lalu
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
6
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
Olahraga
1 jam yang lalu
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Korban Komat-kamit Baca Mantra, Begal Motor Gagal Letuskan Pistolnya

Korban Komat-kamit Baca Mantra, Begal Motor Gagal Letuskan Pistolnya
Begal sadis ditangkap polisi Palembang.(Merdeka.com)
Jum'at, 09 Februari 2018 07:41 WIB
PALEMBANG - Maksud hati melakukan perampokan terhadap pemotor, usaha Budi Irawan (25) gagal total. Pistol rakitan yang dipegangnya tidak meletus lantaran korban memiliki ilmu penangkal.

Korban langsung melapor ke polisi. Tersangka Budi diringkus di rumahnya di Jalan TPA Keramasan, Kecamatan Kertapati, Palembang, Rabu (8/2). Polisi masih memburu rekannya berinisial ED.

Aksi begal itu dilakukan tersangka dan rekannya terhadap korban berinisial A di Jalan Yusuf Singadekane, Kertapati, Palembang. Saat itu, korban melintas menggunakan Honda Beat dihadang kedua pelaku.

Gelapnya malam dan situasi sepi membuat pelaku leluasa beraksi. Namun, begitu hendak menembak korban, pistol pelaku justru tak meledak. Diduga, itu terjadi setelah korban dengan santai membaca mantra sebagai penangkal dari kejahatan.

Merasa korban memiliki ilmu supranatural, kedua pelaku kalang kabut. Mereka lari tunggang langgang tanpa membawa hasil begal.

Tersangka Budi mengaku memilih kabur karena tak ingin celaka. Sebab, korban bisa menjinakkan pistol rakitan miliknya mesti sebelumnya dalam kondisi siap tembak.

"Dia (korban) komat-kamit baca mantra, pistol saya tak meletus. Dari pada diapa-apain mending lari, kami takut," ungkap tersangka Budi di Mapolsek Sukarami Palembang, Kamis (8/2).

Budi dan ED terbilang begal sadis. Sebelumnya, mereka melakukan kejahatan serupa terhadap korban Ruri Afsandi (22) di TKP yang sama. Lantaran korban melawan, tersangka menusuk perut pakai pisau dan membawa kabur motor korban.

"Bukan untuk dijual, cuma pakai sendiri. Kami biasa begal di dekat rumah karena mudah larinya, sudah paham daerahnya," kata dia.

Kapolsek Kertapati Palembang AKP I Putu Suryawan mengatakan, penangkapan tersangka Budi disertai barang bukti dua unit motor, satu diantaranya hasil begal sebelumnya. Tersangka dikenakan Pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan dengan ancaman di atas lima tahun penjara.

"Untuk aksi kedua gagal karena korban ada penangkal, tersangka bilang orangnya hebat, bisa membuat pistol tak meletus," ucapnya. ***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:merdeka.com
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Hukum, Sumatera Selatan
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/