Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Tak Ada Insiden Saat Madura United FC Kembali Ke Hotel
Olahraga
9 jam yang lalu
Tak Ada Insiden Saat Madura United FC Kembali Ke Hotel
2
Dua Klub Pastikan Lolos Ke Babak Final Championship Series BRI Liga 1 2023/24
Olahraga
9 jam yang lalu
Dua Klub Pastikan Lolos Ke Babak Final Championship Series BRI Liga 1 2023/24
3
Borneo FC Kecewa Gagal Ke Final, Akui Permainan Tak Sesuai Harapan
Olahraga
9 jam yang lalu
Borneo FC Kecewa Gagal Ke Final, Akui Permainan Tak Sesuai Harapan
4
Jakpro Helat TIM Art Festival Mulai 30 Mei 2024
Umum
9 jam yang lalu
Jakpro Helat TIM Art Festival Mulai 30 Mei 2024
5
Sebagai PSN Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B Harus Didukung
Pemerintahan
8 jam yang lalu
Sebagai PSN Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B Harus Didukung
6
Arema FC Evaluasi Pemain Asing Dan Pulangkan Pemain Muda
Olahraga
9 jam yang lalu
Arema FC Evaluasi Pemain Asing Dan Pulangkan Pemain Muda
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Soal Konten Porno, Keminfo: Jika Tak Merespons WhatsApp Akan Diblokir Rabu Besok

Soal Konten Porno, Keminfo: Jika Tak Merespons WhatsApp Akan Diblokir Rabu Besok
CNNIndonesia.
Senin, 06 November 2017 14:15 WIB
JAKARTA - Kementerian Komununikasi dan Informatika (Kemkominfo) mengancam akan memblokir layanan pesan instan Whatsapp pada Rabu (8/11).

Ancaman tersebut akan dilakukan jika WhatsApp tak merespons permintaan Kemkominfo untuk memblokir konten pornografi yang ada di layanan perpesanannya. 

"Pemblokiran dilakukan kalau tidak ada tanggapan serius dari WhatsApp. Rabu harusnya respon. Kalau ngga direspon bakal diblokir WhatsApp," tegas Dirjen Aptika Kemkominfo, Semuel Abrijani Pangerapan dalam konferensi pers di Gedung Kominfo, Jakarta, Senin (6/11). 

Sebelumnya, Semuel menyebutkan pihaknya sudah melayangkan peringatan kepada WhatsApp sebanyak tiga kali. Peringatan dilayangkan pada Minggu (5/11) malam, Senin (6/11) dini hari, dan Senin (6/11) pagi. 

Kominfo tak cuma melayangkan peringatan kepada WhatsApp. Semuel menyatakan bahwa pihaknya juga sudah mengontak Tenor dan Giphy sebagai penyedia konten GIF di WhatsApp. Sebab, konten pornografi dalam bentuk gambar bergerak dengan format GIF itu memang disediakan oleh pihak ketiga itu. 

Semuel menyebutkan bahwa Giphy sudah memberi respon dan akan melakukan pembersihan konten miliknya untuk Indonesia. 

"Giphy sudah koordinasi," jelas Semuel. "Mereka akan membantu pemerintah Indonesia untuk memfilter konten mereka di Indonesia," tambahnya lagi. 

Sebelumnya pemerintah sudah sempat memblokir Giphy di Indonesia. Untuk kasus kali ini, Semuel menuturkan bahwa Giphy akan mengikuti aturan perundangan Indonesia.

Sementara untuk Tenor, Semuel menyebutkan bahwa pihaknya sudah memblokir enam DNS milik tenor. Keenam DNS tersebut diantaranya adalah tenor.com, blog.tenor.com, ip.com, qr.tenor.com, media1.tenor.com. ***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:CNNIndonesia.com
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Pemerintahan, Politik, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/