Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Karyawan Gunarso Tancap Gas Siapkan Strategi Ketahanan Pangan di Jakarta
Umum
15 jam yang lalu
Karyawan Gunarso Tancap Gas Siapkan Strategi Ketahanan Pangan di Jakarta
2
Pj Gubernur DKI Canangkan Kampung Siaga TBC
Umum
16 jam yang lalu
Pj Gubernur DKI Canangkan Kampung Siaga TBC
3
Fabianne Nicole, Miss Universe Indonesia Rilis Single Perdana 'Cinta Yang Salah'
Umum
10 jam yang lalu
Fabianne Nicole, Miss Universe Indonesia Rilis Single Perdana Cinta Yang Salah
4
Afgan Ikut Jadi Bintang Tamu dalam Konser David Foster
Umum
10 jam yang lalu
Afgan Ikut Jadi Bintang Tamu dalam Konser David Foster
5
Kesit Budi Handoyo Segera Dilantik sebagai Ketua PWI Jaya, Ucapan Selamat Mengalir Deras
Umum
15 jam yang lalu
Kesit Budi Handoyo Segera Dilantik sebagai Ketua PWI Jaya, Ucapan Selamat Mengalir Deras
6
PWI Jaya Mulai Siapkan Ajang Anugerah MHT Award 2024
Umum
9 jam yang lalu
PWI Jaya Mulai Siapkan Ajang Anugerah MHT Award 2024
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Tiga Tahun Jokowi-JK, Demokrat: Harga Kebutuhan Pokok Jadi PR Dua Tahun Kedepan

Tiga Tahun Jokowi-JK, Demokrat: Harga Kebutuhan Pokok Jadi PR Dua Tahun Kedepan
Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Syarif Hasan. (GoNews.co/Muslikhin).
Jum'at, 20 Oktober 2017 15:55 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Menurut Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Syarif Hasan, persoalan kesejahteraan masyarakat menjadi hal yang penting dan pekerjaan rumah (PR) dua tahun sisa kepemimpinan Jokowi- JK.

Hal ini diungkapkannya guna menanggapi tiga tahun kepemimpinan Joko Widodo-Jusuf Kalla di Kompleks Parlemen, Senayan Jakarta, Jumat (20/10/2017).

Menurutnya, dalam tiga tahun kepemimpinan Jokowi-JK, pemerintah masih harus betul-betul meningkatkan kinerjanya. Apalagi, menuju tahun politik, kerja efektif kedepannya hanya sekitar enam bulan atau tak sampai satu tahun.

"Pemerintah harus betul-betul meningkatkan kinerjanya khususnya dalam hal kesejahteraan rakyat, kepedulian terhadap kepentigan rakyat," ujar Syarief di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (20/10/2017).

Demokrat juga berharap, harga-harga kebutuhan pokok tidak banyak yang naik. Dan bagaimana sisa dua tahun kepemimpinan Jokowi- JK, masyarakat mudah mendapatkan pekerjaan serta bagaimana agar ekonomi lebih baik ke depan.

"Iya kan saat ini pertumbuhan ekonomi stagnan di 5 persen. Belum atau tidak beranjak sejak Pak Jokowi menerima estafet kepemimpinan. Kami harap ini bisa digenjot lagi ke depannya," kata Anggota Komisi I DPR itu.

Adapun soal isu penurunan daya beli masyarakat yang pernah hangat dibincangkan juga menjadi poin yang disoroti Demokrat.

Syarief menegaskan, hal itu memang ditunjang informasi dan data bahwa daya beli masyarakat menurun ke titik krusial.

"Ini ditunjukkan misalnya dengan sejumlah industri retail yang tutup dan harga jual pertanian rendah. Artinya ini harus diperhatikan," tuturnya.

Dan menurutnya, selama ini tidak boleh dipungkiri, bahwa sebenarnya capean insfratuktur bukan semerta merta capaian Jokowi-JK. "Jadi begini, era Bu Megawati, dia merencanakan, dan kemudian pak SBY yang mengerjakan, dan di era Pak Jokowi tinggal melanjutkan dan menikmati saja," pungkasnya. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/