Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
14 jam yang lalu
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
2
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Pemerintahan
17 jam yang lalu
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
3
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
Olahraga
17 jam yang lalu
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
4
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
Olahraga
15 jam yang lalu
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
5
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
Olahraga
14 jam yang lalu
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
6
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Olahraga
14 jam yang lalu
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Serangga Tomcat Serang Pengungsi Gunung Agung

Serangga Tomcat Serang Pengungsi Gunung Agung
Pengungsi yang terkena serangan tomcat. (foto: Okezone)
Jum'at, 29 September 2017 13:36 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
DENPASAR - Belasan pengungsi yang tidur di sisi selatan GOR Swecapura, Gelgel, Klungkung, Bali, terserang serangga tomcat.

Serangan serangga tomcat tersebut membuat belasan pengungsi mengalami gatal-gatal, bahkan kulit mereka sampai lebam hingga melepuh.

"Serangan tomcat ini terjadi saat malam hari. Sampai kami tidak bisa tidur," ungkap Gusti Ayu Ratih, pengungsi asal Desa Muncan, Kecamatan Selat Klungkung, Kamis (29/9/2017).

Ia menjelaskan, serangan tomcat mulai terjadi sejak empat hari lalu. Serangan tomcat terparah dialami oleh putra Gusti Ayu Ratih, Gusti Rai Astawa (16).

Siswa SMP tersebut terserang tomcat di bagian wajah. Mata kiri Rai Astawa bahkan tampak lebam dan kulitnya melepuh, karena tersengat serangga kecil berwarna loreng hitam dan oranye tersebut.

"Rasanya perih sekali. Terkadang sakit sekali. Kalau di garuk lukanya tambah parah," keluh Gusti Rai Astawa.

Karena kondisi tersebut, Rai Astawa yang bersekolah di SMPN 3 Semarapura, untuk sementara harus meliburkan diri.

Tidak hanya dialami Rai Astawa, serangga tomcat juga menyerang belasan pengungsi lain yang tidur di sisi selatan GOR Swecapura, Gelgel.

Kadis Kesehatan Klungkung Ni Made Adi Swapatni pun telah turun untuk mendata dan memberikan penanganan medis kepada pengungsi yang tersengat serangga tomcat.

"Kami sudah berikan penanganan medis untuk yang terserang serangga tomcat. Sementara untuk penanganan serangga tersebut, sudah kami koordinasikan dengan Dinas Pertanian," jelas Kadis Kesehatan Klungkung Adi Swapatni. ***

Sumber:tribunnews.com
Kategori:GoNews Group, Umum, Peristiwa, Pemerintahan, Bali
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/