Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Karyawan Gunarso Tancap Gas Siapkan Strategi Ketahanan Pangan di Jakarta
Umum
9 jam yang lalu
Karyawan Gunarso Tancap Gas Siapkan Strategi Ketahanan Pangan di Jakarta
2
Pj Gubernur DKI Canangkan Kampung Siaga TBC
Umum
9 jam yang lalu
Pj Gubernur DKI Canangkan Kampung Siaga TBC
3
Kesit Budi Handoyo Segera Dilantik sebagai Ketua PWI Jaya, Ucapan Selamat Mengalir Deras
Umum
9 jam yang lalu
Kesit Budi Handoyo Segera Dilantik sebagai Ketua PWI Jaya, Ucapan Selamat Mengalir Deras
4
Fabianne Nicole, Miss Universe Indonesia Rilis Single Perdana 'Cinta Yang Salah'
Umum
3 jam yang lalu
Fabianne Nicole, Miss Universe Indonesia Rilis Single Perdana Cinta Yang Salah
5
Afgan Ikut Jadi Bintang Tamu dalam Konser David Foster
Umum
3 jam yang lalu
Afgan Ikut Jadi Bintang Tamu dalam Konser David Foster
6
Presiden NOC Prancis Doakan Timnas U-23 Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
DKI Jakarta
2 jam yang lalu
Presiden NOC Prancis Doakan Timnas U-23 Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
Home  /  Berita  /  Riau

Tertibkan Pajak Alat Berat, Satpol PP akan Turun ke 5 Kabupaten di Riau, Totalnya Ada 16 Titik

Tertibkan Pajak Alat Berat, Satpol PP akan Turun ke 5 Kabupaten di Riau, Totalnya Ada 16 Titik
Ilustrasi. (Internet)
Selasa, 26 September 2017 09:19 WIB
Penulis: Ratna Sari Dewi
PEKANBARU - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Provinsi Riau akan turun langsung ke daerah untuk menginventarisir sejumlah alat berat yang selama ini tidak membayar ataupun menunggak pajak.

Kasatpol PP Riau, Zainal mengatakan, ada lima kabupaten/kota yang menjadi fokus tidak (inspeksi mendadak), yaitu Kota Dumai, Kabupaten Pelalawan, Siak, Kampar, dan Indragiri Hulu (Inhu).

"Dari lima daerah itu, ada sekitar 16 titik yang menjadi catatan kami," kata Zainal kepada GoRiau.com di ruang kerjanya, Selasa (26/9/2017).

Nantinya, setelah melakukan inventarisir di lapangan. Satpol PP akan memberikan peringatan kepada pihak-pihak yang tidak patuh pajak untuk membayar pajak beserta denda-dendanya.

"Sebenarnya ini tugas Bapenda (Badan Pendapatan) sebagai leading sector-nya. Tapi yang sudah, kita sama-sama tangani," ujarnya.

Selama ini, pajak alat berat di Riau kurang memberikan kontribusi. Padahal, pajak alat-alat berat tersebut harusnya menjadi salah satu penyumbang terbesar bagi pendapatan asli daerah (PAD) Riau.

"Pajak alat berat kita tertibkan untuk mendongkrak PAD. Dalam realisasinya tentu ini perlu kerja sama antar opd terkait," tandasnya. ***

Kategori:Pemerintahan, Riau
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/