Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
21 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
2
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
22 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
3
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
Olahraga
23 jam yang lalu
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
4
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
Olahraga
23 jam yang lalu
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
5
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
21 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
6
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Umum
7 jam yang lalu
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Home  /  Berita  /  DKI Jakarta

Sampaikan Laporan di Paripurna DPD, Gafar Usman Minta Pemerintah Menambah Jumlah Guru BK di Riau

Sampaikan Laporan di Paripurna DPD, Gafar Usman Minta Pemerintah Menambah Jumlah Guru BK di Riau
Suasana Sidang Paripurna DPD RI. (istimewa)
Rabu, 16 Agustus 2017 00:45 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Dunia pendidikan sangat berperan penting dalam mendidik dan menyelamatkan anak bangsa. Karena itulah, sosok guru sangat penting dan perlu diperbanyak, khususnya di wilayah-wialayah terpencil.

Hal ini diungkapkan Senator Riau, Abdul Gafar Usman dalam menyampaikan laporan pada Rapat Paripurna DPD RI ke 14 di Gedung Nusantara V kompleks parlemen Senayan Jakarta, Selasa (15/8/2017).

"Peran guru amat penting guna mendidik para generasi calon pemimpin bangsa. Namun faktanya, dari hasil kunjungan kami ke daerah khususnya di Provinsi Riau, jumlah guru belumlah sesuai dan sangat jauh dari cukup," tukasnya.

Pendidikan kata dia, perlu adanya perhatian khusus terhadap ketersediaan tenaga Guru bimbingan konseling atau psikologi di semua tingkatan sekolah. Dimana keberadaannya saat ini masih minim.

"Jadi kami menilai, guru ini memegang peranan penting dalam upaya memotivasi dan mendorong bakat yang dimiliki peserta didik dari usia dini dan sampai tingkatan lanjutan,guna mencapai tujuan dan cita-cita hidupnya," paparnya.

Oleh karena itu kata Gafar Usman, pihaknya meminta agar komite terkait dapat mengkomunikasikan atau melakukan pertemuan dengan Kementerian terkait.

"Pertemuan tersebut, tentunya guna mendorong agar aspirasi daerah dan sekolah-sekolah yang membutuhkan kehadiran tenaga guru BK dapat direalisasika," tukasnya.

Permasalahan di atas kata Ghafar, adalah merupakan salah satu aspirasi masyarakat, yang diserap pada masa kegiatan kunjungan kerja di daerah.

"Sebenarnya banyak sekali aspirasi masyarakat dan pemerintah daerah yang kami serap dan dititipkan untuk dapat disampaikan diselesaikan dan dituntaskan di tingkat pusat. Mewakili teman-teman Senator dari provinsi Riau saya menyampaikan secara garis besar dan poin poinnya saja namun aspirasi yang sudah kami rangkum secara lengkap setelah ini akan kami serahkan secara tertulis kepada pimpinan dan kami berharap benar-benar diperhatikan, dan bisa dipenuhi," pungkasnya. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/