Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
Olahraga
4 jam yang lalu
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
2
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
Olahraga
4 jam yang lalu
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
3
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
3 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
4
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
2 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
5
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
2 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Home  /  Berita  /  GoNews Group
Nasional

Novel Disiram Air Keras, Jokowi: Brutal, Saya Kutuk Keras

Novel Disiram Air Keras, Jokowi: Brutal, Saya Kutuk Keras
Presiden Joko Widodo. (merdeka.com)
Selasa, 11 April 2017 15:16 WIB
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) sangat marah dan mengutuk keras penyiraman air keras terhadap penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan.

Dikutip dari merdeka.com, Jokowi menegaskan, teror terhadap penyidik senior KPK tersebut sangat brutal.

''Ya itu tindakan brutal yang saya mengutuk keras,'' kata Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Selasa (11/4).

Jokowi mengatakan, telah memerintahkan Kapolri Jenderal Tito Karnavian untuk mencari pelaku penyiraman air keras ke Novel Baswedan.

''Saya perintahkan kepada Kapolri untuk dicari siapa (pelakunya),'' ujarnya.

Jokowi enggan berspekulasi apakah teror penyiraman air keras tersebut merupakan salah satu bentuk dari upaya pelemahan KPK.

Kepala Negara hanya mengatakan penyiraman air keras merupakan tindakan kriminal dan menjadi tugas Kapolri sebagai pimpinan Polri untuk mencari pelakunya.

''Kriminal ini kriminal. Ini tugas Kapolri untuk mencari (pelakunya),'' katanya.

Tak lupa, lewat kejadian ini, Jokowi berharap agar seluruh penyidik KPK meningkatkan kewaspadaannya.***

Editor:hasan b
Sumber:merdeka.com
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Hukum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/