Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
PSIS Kantongi Licensing AFC Challenge League Dan BRI Liga 1
Olahraga
20 jam yang lalu
PSIS Kantongi Licensing AFC Challenge League Dan BRI Liga 1
2
Heru Budi Hartono Tinjau Lokasi Pembebasan Lahan Normalisasi Kali Ciliwung
Pemerintahan
21 jam yang lalu
Heru Budi Hartono Tinjau Lokasi Pembebasan Lahan Normalisasi Kali Ciliwung
3
Senator Dailami Sesalkan Pengelola Minimarket Memukul Bukan Merangkul Jukir
DKI Jakarta
21 jam yang lalu
Senator Dailami Sesalkan Pengelola Minimarket Memukul Bukan Merangkul Jukir
4
Musisi dan Wartawan yang Tergabung di PSKI Sukses Gelar Halalbihalal
Umum
18 jam yang lalu
Musisi dan Wartawan yang Tergabung di PSKI Sukses Gelar Halalbihalal
5
Avril Lavigne Anggap Teori Konspirasi Tentangnya Sebagai Bukti Awet Muda
Umum
15 jam yang lalu
Avril Lavigne Anggap Teori Konspirasi Tentangnya Sebagai Bukti Awet Muda
6
Arema FC Gandeng Apparel Nasional Musim Depan
Olahraga
20 jam yang lalu
Arema FC Gandeng Apparel Nasional Musim Depan
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Buku Agama Kelas III-VI SD di Labuhanbatu Bergambar Tata Cara Shalat Keliru

Buku Agama Kelas III-VI SD di Labuhanbatu Bergambar Tata Cara Shalat Keliru
Ilustrasi salat. (tempo.co)
Kamis, 06 April 2017 10:36 WIB
RANTAUPRAPAT - Buku Ajar, Pendidikan Agama Islam (PAI) kelas III, IV, V dan VI Sekolah Dasar dan Madrasah Ibtidaiyah di Labuhanbatu, Sumatera Utara, bergambar tata cara shalat yang keliru.

Kepala Dinas Pendidikan Labuhanbatu Sarimpunan, mengaku telah menerima kabar mengenai sampul buku PAI yang bergambar tata cara shalat keliru tersebut. ''Sudah saya perintahkan kepada kepala sekolah yang sudah terlanjur menyerahkan buku kepada anak didik untuk menariknya kembali,'' katanya, Rabu, 5 April 2017, seperti dikutip dari Tempo.co.

Sarimpunan melanjutkan, pihaknya akan menarik buku berwarna hijau kekuningan dengan masing-masing tebal 96 halaman itu, untuk selanjutnya dilakukan perbaikan.

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Labuhanbatu, KH M Darwis Husin Lc ketika dihubungi meminta pemerintah daerah agar mengawasi isi buku-buku pelajaran maupun umum khususnya agama Islam agar lebih optimal dalam memberi pendidikan yang baik.

Ia menilai, gambar animasi sampul buku ajar'pendamping buku teks pelajaran' Pendidikan Agama Islam untuk pelajar SD/MI kelas 3, 4, 5, dan 6 yang diyakini menggambarkan gerakan sedekap dalam shalat itu adalah tata cara yang tidak benar.

Tata cara shalat yang benar itu, Darwis menjelaskan, ketika usai mengangkat tangan 'Takbiratul ikhram' dilakukan sedekap dengan posisi peletakan telapak tangan kanan di atas pergelangan tangan kiri. Namun, tidak digenggamkan dan meletakkannya boleh diatas pusar dan boleh juga di bawah pusar.

''Dari gambar sedekap yang ada di sampul buku itu terlihat posisi peletakan tangan kiri di atas tangan kanan, ini adalah posisi sedekap yang salah. Walaupun dibuat dengan rupa kartun,'' tutur Darwis.

Pengajar Al-Washliyah itu berharap, pemerintah daerah melalui dinas pendidikan menarik buku PAI itu dan memperbaikinya agar tidak menjadi keresahan pelajar dan masyarakat.***

Editor:hasan b
Sumber:tempo.co
Kategori:Umum, GoNews Group, Sumatera Utara, Pendidikan
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/