Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Hadapi Uzbekistan di Semifinal, Timnas U 23 Indonesia Diharapkan Bisa Tampil Seperti Lawan Korsel
Olahraga
22 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal, Timnas U 23 Indonesia Diharapkan Bisa Tampil Seperti Lawan Korsel
2
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
Olahraga
4 jam yang lalu
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
3
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
Olahraga
4 jam yang lalu
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
4
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
Olahraga
4 jam yang lalu
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
5
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
Olahraga
4 jam yang lalu
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
6
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
Olahraga
3 jam yang lalu
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Ketua DPR : Jika Benar, Kami Mengutuk Pencurian Ginjal TKI NTB

Ketua DPR : Jika Benar, Kami Mengutuk Pencurian Ginjal TKI NTB
Istimewa.
Selasa, 28 Februari 2017 14:57 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Ketua DPR RI Setya Novanto terkejut dengan kasus dugaan pencurian ginjal TKW asal NTB Sri Rabitah di Qatar Timur Tengah itu. Sri Rabitah dikabarkan kehilangan salah satu ginjalnya yang diduga kuat telah dicuri.

Kalau itu benar, maka kata Ketua Umum Golkar ini, perbuatan tersebut dianggap sangat terkutuk. Tapi, belakangan Kepala BNP2TKI Nusron Wahid menegaskan jika kedua ginjal Sri Rabitah masih ada.

"Maka saya mendukung penuhnya seluruh langkah-langkah yang dilakukan oleh pemerintah dalam hal ini Kemenlu, Kemenaker dan BNP2TKI untuk menyelesaikan kasus itu. Sebagai Pimpinan DPR RI, saya pastikan DPR khususnya Komisi-Komisi ketenagakerjaan bersama pemerintah akan menyelesaikannya dengan solusi terbaik," tegas Ketua Umum Golkar itu pada wartawan di Gedung DPR RI Jakarta, Selasa (28/2/2017).

Menurut Novanto, pemerintah harus segera meilakukan data ulang dan langkah-langkah antisipasi serta memberikan perlindungan kepada seluruh TKI yang bekerja di luar negeri, termasuk TKI ilegal, agar kasus serupa tidak terulang lagi.

"Saya mengutuk siapapun pelaku perbuatan keji kepada Sri Rabitah. Sungguh di luar nalar dan akal sehat, masih ada orang-orang yang tega berbuat sadis yang tidak berprikemanusiaan," ujarnya.

Apalagi ada segelintir warga negara Indonesia, sebangsa dan setanah air yang bekerja di perusahaan TKI yang memberangkatkan Sri Rabitah di Qatar, terliibat penyiksaan terhadap TKW yang ada di Timur Tengah tersebut.

Karena itu Novanto meminta aparatur penegak hukum menindak tegas orang-orang tersebut, segera menutup dan mencabut izin perusahan TKI penyalur, sejalan dengan proses pengusutan kasus yang menimpa Sri Rabitah.

"Terakhir saya berharap kita semua agar konsen – concent terhadap permasalahan ini, agar kasus perdagangan orang seperti yang menimpa Sri Rabitah dan para pahlawan devisa negara ini tidak terulang lagi," pungkasnya. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/