Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
21 jam yang lalu
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
2
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
Olahraga
22 jam yang lalu
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
3
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
Olahraga
22 jam yang lalu
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
4
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Olahraga
21 jam yang lalu
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
5
Lawan Irak, Ini Harapan Iwan Bule Jelang Laga Timnas Indonesia
Olahraga
18 jam yang lalu
Lawan Irak, Ini Harapan Iwan Bule Jelang Laga Timnas Indonesia
6
Persib Bersiap Menyongsong Championship Series
Olahraga
16 jam yang lalu
Persib Bersiap Menyongsong Championship Series
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Jerman Minta Warganya Hancurkan Boneka Pintar dan Cantik Buatan AS, Ini Alasannya

Jerman Minta Warganya Hancurkan Boneka Pintar dan Cantik Buatan AS, Ini Alasannya
Boneka Cayla (tengah). (republika.co.id)
Sabtu, 18 Februari 2017 08:10 WIB
BERLIN - Pemerintah Jerman telah melarang boneka pintar dan cantik buatan Amerika Serikat beredar di negerinya. Bahkan Jerman meminta warganya menghancurkan boneka tersebut.

Reuters melaporkan, Jumat (17/2), otoritas Jerman menilai perangkat lunak (software) ditanam dalam boneka merek ''Cayla'' itu rentan dibajak. Diketahui, berkat software tersebut boneka itu bisa diajak ''berbicara.''

Anak-anak dinilai cukup menggemarinya karena boneka ini tak ubahnya seorang teman main.

Otoritas Jerman melanjutkan, pembajakan atas software tersebut bisa menyebabkan data pribadi pemilik bocor ke pihak-pihak yang tak bertanggung jawab.

Misalnya, diam-diam suara pemilik terekam untuk kemudian terkirim ke server tertentu.

Perangkat lunak boneka ''Cayla'' diketahui merupakan produk perusahaan asal AS, Genesis Toys. Para orang tua di Jerman telah disarankan untuk tidak membeli boneka ini.

Bagi yang telah terlanjur memilikinya, otoritas Jerman menyarankan mereka untuk menghancurkannya.

''Boneka Cayla telah dilarang di Jerman. Pelarangan ini demi melindungi masyarakat kita yang cukup rentan,'' kata Kepala Agen Keamanan Jaringan Internet Federal Jerman, Jochen Homann.***

Editor:hasan b
Sumber:repblika.co.id
Kategori:GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/