Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
Pemerintahan
7 jam yang lalu
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
2
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
DKI Jakarta
8 jam yang lalu
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
3
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
Pemerintahan
7 jam yang lalu
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
4
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
Olahraga
5 jam yang lalu
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
5
Gelar Acara Halal Bihalal, Ketua Umum KK Inhil Ajak Semua Pihak untuk Bersatu
Umum
14 jam yang lalu
Gelar Acara Halal Bihalal, Ketua Umum KK Inhil Ajak Semua Pihak untuk Bersatu
6
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
Olahraga
5 jam yang lalu
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
Home  /  Berita  /  Riau

Diundur, Waktu Pembebasan 114 Persil Tanah di Kawasan Tol Pekanbaru-Dumai Ditambah Dua Minggu

Diundur, Waktu Pembebasan 114 Persil Tanah di Kawasan Tol Pekanbaru-Dumai Ditambah Dua Minggu
Tahap Pembangunan Tol Pekanbaru-Dumai. (Foto: Ratna SD)
Kamis, 20 Oktober 2016 16:03 WIB
Penulis: Ratna Sari Dewi
PEKANBARU - Pembebasan 114 persil tanah yang dilintasi pembangunan Tol Pekanbaru-Dumai mengalami keterlambatan. Yang semula pengumuman pembebasan lahan dijadwalkan pada 8 November 2016, terpaksa diundur kembali selama 14 hari atau dua minggu.

"Sampai tanggal 20 Oktober 2016, ganti ruginya belum tuntas juga," ungkap Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setdaprov Riau, Masperi kepada GoRiau.com di ruang kerjanya, Kamis (20/10/2016).

Atas alasan inilah, perwakilan Kantor Staf Kepresidenan (KSP) yang menggelar rapat bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau, Kamis siang di Ruang Kenanga Kantor Gubernur Riau, bisa memahami atas keterlambatan pembangunan Tol Pekanbaru-Dumai.

"Atas dasar itu, KSP akan mengkoordinir lebih lanjut. Kemudian, BPN (Badan Pertanahan Nasional) mulai bekerja melakukan pengukuran dan validasi data," tutur Masperi. ***

Kategori:Pemerintahan, Riau
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/