Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lima Komisi DPRD DKI Sampaikan Rekomendasi Atas LKPJ APBD 2023
Pemerintahan
22 jam yang lalu
Lima Komisi DPRD DKI Sampaikan Rekomendasi Atas LKPJ APBD 2023
2
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
Umum
15 jam yang lalu
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
3
Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak, Ria Ricis Resmi Jadi Janda
Umum
15 jam yang lalu
Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak, Ria Ricis Resmi Jadi Janda
4
Icha Yang Pukau Pengunjung Whiterabit Monteyra
Umum
15 jam yang lalu
Icha Yang Pukau Pengunjung Whiterabit Monteyra
5
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
Olahraga
1 jam yang lalu
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
Home  /  Berita  /  Riau
Siswa SMP Bukit Raya Tewas Dibogem

Korban Dikenal Baik Dan Mudah Bergaul, Ganda: 'Teman Kami Itu Suka Melawak'

Korban Dikenal Baik Dan Mudah Bergaul, Ganda: Teman Kami Itu Suka Melawak
Ganda menunjukkan bangku dan meja yang biasa digunakan korban (DO) mengikuti pelajaran di kelas XI C SMP Bukit Raya, (foto: barkah/goriau.com)
Senin, 03 Oktober 2016 15:28 WIB
Penulis: Barkah Nurdiansyah
PEKANBARU - Kepala Sekolah serta para guru SMP Bukit Raya sangat kehilangan, setelah kepergian almarhum DO (16) salah seorang siswa kelas IX C yang tewas setelah berduel dengan Pd (14) siswa SMP Zamrad, Jumat (30/9/2016) lalu.

Dimata gurunya, Solehawati yang juga merupakan wali kelas IX C, almarhum dikenal baik dan mudah bergaul dengan teman-temannya sekelas maupun adik kelasnya.

"Dia (almarhum DO) anaknya baik, di sekolah juga tidak pernah terlibat masalah. Kehadirannya juga bagus," ucap Solehawati saat berbincang dengan GoRiau.com (GoNews Grup) di ruang kerjanya, Senin (3/10/2016) siang.

Sama halnya dengan Gading, Ketua kelas IX C, mengungkapkan jika temannya (DO) itu selalu bersikap baik dan dikenal pendiam. "Dia (DO) orangnya agak pendiam, tapi kalau lagi ngumpul, anaknya suka melawak," imbuhnya.

Terpisah, Kepala Sekolah SMP Bukit Raya, Suwardi mengakui jika, Sabtu (1/9/2016) usai kejadian, Ia langsung mengumpulkan seluruh anak didiknya dan mengimbau agar tidak terpancing dengan tewasnya salah seorang rekannya.

"Saya imbau para siswa untuk tetap kondusif dan jangan terpancing. Sabtu sore kita langsung melayat ke rumah korban. Kita sangat menyayangkan kejadian ini, karena waktu kejadian sudah diluar jam sekolah," bebernya.***

Kategori:Peristiwa, Riau
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/