Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Kalah, Gol Jasim Elaibi Paksa Indonesia Terbang ke Paris
Olahraga
18 jam yang lalu
Indonesia Kalah, Gol Jasim Elaibi Paksa Indonesia Terbang ke Paris
2
Persib Bersiap Menyongsong Championship Series
Olahraga
22 jam yang lalu
Persib Bersiap Menyongsong Championship Series
3
FIBA dirikan Kantor Perwakilan di Jakarta, Menpora Dito: Wujud Kepercayaan Dunia Basket
Olahraga
23 jam yang lalu
FIBA dirikan Kantor Perwakilan di Jakarta, Menpora Dito: Wujud Kepercayaan Dunia Basket
4
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
Umum
8 jam yang lalu
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
5
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
6 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
6
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Olahraga
4 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Pagi Ini, Jarak Pandang 1 Km, Pesawat Transnusa tidak Bisa Mendarat di Dumai

Pagi Ini, Jarak Pandang 1 Km, Pesawat Transnusa tidak Bisa Mendarat di Dumai
Terlihat pesawat jenis ATR72-600 yang mondar-mandir sebanyak 5 kali untuk melihat kemungkinan mendarat di Bandara Pinang Kampai.
Senin, 29 Agustus 2016 10:11 WIB
Penulis: Friedrich Edward Lumy
DUMAI - Kabut asap tebal yang menyelimuti Kota Dumai, Riau, hari ini Senin (29/8/2016) sekitar 09.15 WIB, membuat pesawat jenis ATR 72-600 milik Transnusa tidak bisa mendarat di Bandar Udara (Bandara) Pinang Kampai. Pesawat udara yang membawa 60 penumpang dari Jakarta (Bandara Halim Perdana Kusuma), terpaksa dialihkan ke Bandara SSK II di Kota Pekanbaru.

Informasi yang diperoleh GoRiau.com di Bandara Pinang Kampai, pilot pesawat ATR72-600 Kapten Andi terlihat melakukan holding area (tempat pesawat menunggu di udara, dengan cara berputar-putar untuk memantau landasan, red) sebanyak 5 kali melihat landasan.

Karena landasan di Bandara Pinang Kampai tak dapat terlihat dalam jarak 1 kilometer (km), Kapten Andi memutuskan untuk mendarat di Bandara SSK II.

Kepala UPT Bandara Pinang Kampai Dumai, Catur Hargowo saat ditemui GoRiau.com, membenarkan pesawat tersebut dialihkan ke SSK II. "Saat ini jarak pandang di sini (Bandara Pinang Kampai) hanya 1 kilometer akibat kabut asap. Normalnya pesawat bisa mendarat dengan jarak pandang 4,2 km, kondisi cuaca buruk, termasuk kabut asap," bebernya.

"Kalau memang jarak pandang 2 jam kedepannya bisa memungkinkan ATR72-600 mendarat di sini, pesawat itu dari Pekanbaru kembali ke Dumai, mengangkut 41 penumpang," jelas Catur. ***

Kategori:Peristiwa
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/