Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Momen 26 Tahun BUMN, PLN Terus Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik di Jakarta
Pemerintahan
10 jam yang lalu
Momen 26 Tahun BUMN, PLN Terus Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik di Jakarta
2
Ramai-ramai Kecam Wasit, Baim Wong hingga Raffi Ahmad Suarakan #AFCCurangLagi
Olahraga
8 jam yang lalu
Ramai-ramai Kecam Wasit, Baim Wong hingga Raffi Ahmad Suarakan #AFCCurangLagi
3
Pejabat DKI Ini Bakal Mundur Sebagai ASN untuk Jadi Bupati Purwakarta
Pemerintahan
8 jam yang lalu
Pejabat DKI Ini Bakal Mundur Sebagai ASN untuk Jadi Bupati Purwakarta
4
Progres Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B di Pekan ke-31 Capai 10,43 Persen
Pemerintahan
7 jam yang lalu
Progres Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B di Pekan ke-31 Capai 10,43 Persen
5
Persiapkan Indonesia Hadapi Irak, Shin Tae-yong Optimistis Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
8 jam yang lalu
Persiapkan Indonesia Hadapi Irak, Shin Tae-yong Optimistis Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
6
Target Terpenuhi, Aditya Raih Norma GM di Pertamina Indonesian GM Tournament 2024
Olahraga
6 jam yang lalu
Target Terpenuhi, Aditya Raih Norma GM di Pertamina Indonesian GM Tournament 2024
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Bahas Peningkatan Pembelian Alutsista, Presiden Ukraina Sambangi DPR

Bahas Peningkatan Pembelian Alutsista, Presiden Ukraina Sambangi DPR
Rombongan Presiden Ukraina dan Ketua DPR Ade Komaruddin, saat memasuki Gedung Nusantara III Senayan Jakarta. (GoNews/ Muslikhin)
Sabtu, 06 Agustus 2016 00:47 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Guna membahas soal pembelian Alutsista, Presiden Ukraina Petro Poroshenko menyambangi DPR, Jumat (05/08/2016).

Usai pertemuan, Ketua DPR RI, Ade Komaruddin menyatakan dirinya dan Presiden Ukraina, Petro Poroshenko membahas peningkatan kerjasama alat utama sistem persenjataan (alutsista). Keduanya juga sepakat untuk menghapus pihak ketiga dalam pembelian alutsista.

"Kita membicarakan kerjasama di bidang alutsista. Selama ini sering beli alitsista dari Ukraina tapi dari pihak ketiga. Menyangkut hal itu, kami ingin langsung berurusan dengan pemerintah Ukraina, tidak dengan pihak ketiga," kata Ade Komaruddin usai menerima Presiden Ukrania di Gedung DPR RI, Jakarta, Jumat (05/08/2016).

Ia menjelaskan, peningkatan kerjasama dengan Ukrania terkait alutsista karena DPR terus mendukung kebijakan TNI yang membeli alutsista dari Ukraina dengan kebutuhan yang ada. "Secara bertahap alih teknologi dari pemerintah Ukraina," kata Akom.

Selain peningkatan kerjasama pembelian alutsista, pihaknya juga dibahas tentang food security. "Kami memerlukan kerjasama untuk food security. Ukraina lahannya cukup luas. Perlu sama-sama mempertahankan agar ketahanan pangan terjaga. Kerjasama teknologi bisa terjaga," tukasnya.

Selain itu, juga dibahas potensi kerjasama sumber daya mineral dan potensi pasar. "Pasar masing-masing dibuka. Kita selama ini ekspor sawit dan beberapa komoditas lainnya. Ukraina pasal yang cukup besar. Kita perlu pasar yang luas. Kami tadi sepakat bahwa DPR akan dukung penuh kerjasama Indonesia-Ukraina," beber Akom.

Dalam pertemuan itu juga disampaikan dukungan parlemen kepada Ukrania yang selalu memperjuangkan kedaulatan teritorialnya. "Seperti diketahui, saat terjadi konflik dengan Rusia. Kita mendukung penuh Ukrania menjaga kedaulatan teritorialnya," pungkasnya. (***)

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/