Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
Olahraga
20 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
2
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
Olahraga
20 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
3
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
Olahraga
15 jam yang lalu
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
4
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
Olahraga
14 jam yang lalu
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
5
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
Olahraga
14 jam yang lalu
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
6
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Olahraga
14 jam yang lalu
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Home  /  Berita  /  Hukum

Bea Cukai Dumai Kembali Gagalkan Penyelundupan Bawang Merah Ilegal Asal Malaysia, Kali Ini 12 Ton

Bea Cukai Dumai Kembali Gagalkan Penyelundupan Bawang Merah Ilegal Asal Malaysia, Kali Ini 12 Ton
Wakopat BC 20004 Eko Wigianto saat berdiri di KM Al Fatiha yang membawa 12 ton bawang merah asal Malaysia yang diamankan KPPBC Kota Dumai, Senin malam (20/6/2016).
Selasa, 21 Juni 2016 13:11 WIB
Penulis: Friedrich Edward Lumy
DUMAI - Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea Cukai (KPPBC) Kota Dumai, Riau, Senin malam (20/6/2016) sekitar pukul 20.30 WIB, kembali mengagalkan penyelundupan bawang merah ilegal asal Malaysia, di Perairan Ralaigh di atas Tanjung Medang, Pulau Rupat, Kabupaten Bengkalis.

Demikian itu disampaikan Wakil Komandan Patroli (Wakopat) BC 20004, Eko Wigianto kepada GoRiau.com, Selasa siang (21/6/2016) di Dermaga A PT Pelindo 1. Dikatakannya, menurut pengakuan tekong (nahkoda) berinisial MS, ada 1.200 karung atau sekitar 12 ton bawang merah yang dibawa menggunakan Kapal Motor Al Fatiha GT 6.

"Kapal ini membawa bawang merah ilegal dari Linggi (Malaysia, red), dengan tujuan Desa Tanjung Leban (Kecamatan Bukit Batu, Kabupaten Bengkalis, red). Saat ini nahkoda kapal dan Az (anak buah kapal, red) sudah diamankan di kantor bea cukai," terangnya.***

Kategori:Hukum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/