Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lima Komisi DPRD DKI Sampaikan Rekomendasi Atas LKPJ APBD 2023
Pemerintahan
22 jam yang lalu
Lima Komisi DPRD DKI Sampaikan Rekomendasi Atas LKPJ APBD 2023
2
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
Umum
16 jam yang lalu
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
3
Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak, Ria Ricis Resmi Jadi Janda
Umum
15 jam yang lalu
Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak, Ria Ricis Resmi Jadi Janda
4
Icha Yang Pukau Pengunjung Whiterabit Monteyra
Umum
15 jam yang lalu
Icha Yang Pukau Pengunjung Whiterabit Monteyra
5
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
Olahraga
1 jam yang lalu
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
6
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
Olahraga
26 menit yang lalu
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
Home  /  Berita  /  GoNews Group
Safari Ramadhan

Kajari Sebut Narkoba dan Aliran Sesat Berbahaya dan Meresahkan

Kajari Sebut Narkoba dan Aliran Sesat Berbahaya dan Meresahkan
Kasi Intel Kejaksaan Negeri Padang Basril menyerahkan bantuan kepada pengurus Masjid Mujahidin, Banda Buek, Lubuk Kilangan. (Humas Padang)
Minggu, 19 Juni 2016 08:03 WIB

PADANG - Penyalahgunaan narkoba dan penyebaran aliran sesat, dua momok yang patut diwaspadai warga Kota Padang. Keduanya sama berbahaya dan meresahkan.
Hal ini dikatakan Kasi Intel Kejaksaan Negeri Padang Basril saat mewakili Kajari memimpin Tim Safari Ramadhan Pemko Padang di Masjid Mujahidin, Banda Buek, Lubuk Kilangan, Sabtu (18/6/2016) malam.

”Waspadai peredaran narkoba dan penyebaran aliran sesat karena keduanya sangat meresahkan dan merusak sendi-sendi kehidupan," kata Basril yang juga mengutip pidato tertulis Walikota Padang dalam kesempatan ini.

Ia menambahkan, maraknya peredaran narkoba dibuktikan kecenderungan meningkatnya kasus-kasua penyalahgunaan "barang haram" tersebut.

”Kasus narkoba merupakan kasus dominan yang diproses di Kajari Padang setiap bulannya, lebih dari 54 persen," imbuhnya.

Sedangkan penyebaran aliran sesat di Kota Padang, masih berupa indikasi. Namun tidak ayal akan berkembang jika semua pihak tidak mewaspadainya.

Adapun, Tim Safari Ramadhan Pemko Padang yang dipimpin Kajari ini, terdiri dari Asisten Administrasi Corri Saidan, Staf Ahli Bidang Pembangunan Hermen Peri, Kepala Dinas Pasar Endrizal, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Medi Iswandi, Kepala Bagian Pemerintahan Tarmizi Ismail, unsur Bagian Kesra dan Bagian Humas.

Pada kesempatan ini tim juga menyerahkan bantuan biaya pembangunan masjid sebesar Rp15 juta. Bantuan tersebut diterima langsung oleh pengurus disaksikan Camat Lubuk Kilangan, lurah serta segenap jamaah masjid Mujahidin. (DU)

Editor:Calva
Kategori:Hukum, GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/