Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Zaira Kusuma: Perjalanan Masih Panjang dan Harus Tetap Latihan
Olahraga
23 jam yang lalu
Zaira Kusuma: Perjalanan Masih Panjang dan Harus Tetap Latihan
2
Tekad Serdadu Tridatu Amankan Poin Penuh di Semi Final Leg Pertama
Olahraga
19 jam yang lalu
Tekad Serdadu Tridatu Amankan Poin Penuh di Semi Final Leg Pertama
3
Satoru Mochizuki Siapkan Agenda Khusus Setelah Piala Asia U-17 Wanita
Olahraga
23 jam yang lalu
Satoru Mochizuki Siapkan Agenda Khusus Setelah Piala Asia U-17 Wanita
4
KPU DKI Menerima Penyerahan Dukungan Perseorangan
Pemerintahan
23 jam yang lalu
KPU DKI Menerima Penyerahan Dukungan Perseorangan
5
Tren Buruk Persib Dari Bali United Tidak Penting Bagi Hodak
Olahraga
19 jam yang lalu
Tren Buruk Persib Dari Bali United Tidak Penting Bagi Hodak
6
Kepiawaian Okto Membawa Pencak Silat Dapat Pengakuan IOC
Olahraga
19 jam yang lalu
Kepiawaian Okto Membawa Pencak Silat Dapat Pengakuan IOC
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Terkait Kasus Pengeroyokan, TBBM Teluk Kabung Hentikan Suplai, BBM di Sumbar dan Bengkulu Terancam Langka

Terkait Kasus Pengeroyokan, TBBM Teluk Kabung Hentikan Suplai, BBM di Sumbar dan Bengkulu Terancam Langka
Ilustrasi
Selasa, 07 Juni 2016 23:35 WIB
Penulis: Daniel
PADANG - Terkait kasus pengeroyokan Operation Head Terminal BBM Teluk Kabung Padang, Selasa (7/6/2016), PT Pertamina menghentikan supli BBM di TBBM Teluk Kabung ke seluruh SPBU. Hal ini, diprediksi bisa menyebabkan akan terjadinya kelangkaan BBM di Sumbar dan beberapa daerah lain yang jadi area suplai.

Vice President Corporate Communication Pertamina Wianda Pusponegoro dihubungi GoSumnar.com di Jakarta, Selasa malam (7/6/2016) mengatakan Sebagai dampak dari kejadian tersebut, TBBM Teluk Kabung untuk sementara tidak beroperasi. Pertamina belum akan mengoperasikan kembali TBBM Teluk Kabung sampai dengan adanya jaminan pengamanan dan tindakan hukum yang tegas kepada para pelaku.

PT Pertamina (Persero), sebut Wianda, juga meminta jaminan pengamanan untuk objek vital nasional dari tindak premanisme menyusul terjadinya kerusuhan dan penganiayaan preman kepada pekerja di areal filling point Terminal BBM Teluk Kabung, Padang, Sumatera Barat.

Sebagaimana diberitakan, PT Pertamina menyatakan, tindak premanisme terjadi di salah satu objek vital nasional, yang merupakan fasilitas dilindungi negara, pada hari ini, Selasa (07/06) pukul 13.15 WIB. Lokasi kejadian terjadi di areal filling point yang merupakan ring satu TBBM.

“Obvitnas merupakan aset yang dikelola Pertamina dan dilindungi oleh negara berdasarkan regulasi. Namun, tindakan premanisme yang terjadi di TBBM Teluk Kabung dan penganiayaan yang dilakukan para preman yang masuk dan membuat tindak kriminal di areal Obvitnas merupakan tindakan melampaui batas. Untuk itu, kami memutuskan untuk menutup operasi TBBM Teluk Kabung sampai dengan adanya jaminan keamanan dan juga tindakan hukum yang tegas kepada para pelaku,” tegas Wianda.

Bermula dari kontrol yang dilakukan oleh Operation Head (OH) TBBM Teluk Kabung pada 13.00 WIB ke lapangan dan menemui orang yang tidak dikenal dan tanpa identitas. OH menegus dan menanyakan identitas dari orang tidak dikenal tersebut, namun yang bersangkutan tidak dapat menunjukkan identitasnya sehingga OH memintanya untuk keluar dari area Obvitnas, namun mendapatkan perlawanan sebelum berhasil diamankan oleh petugas sekuriti. Namun, sekitar pukul 13.15 WIB, sekumpulan orang tidak dikenak datang menyerbu filling shed dan menyerang  OH dan terjadi tindak penganiayaan.

“Seketika operasional penyaluran mobil tangki dan kegiatan kapal dihentikan seluruhnya. Sampai dengan saat ini TBBM Teluk Kabung belum beroperasi menunggu situasi lebih kondusif,” tutup Wianda.

Hal yang sama juga dikatakan Humas Pertamina Sumbagut Medan, Fitri Erika yang dihubungi GoSumbar.com dalam kesempatan terpisah, Selasa malam. Fitri menyebutkan, pengeroyokan dan pemukulan terhadap Operation Head terminal bbm Teluk Kabung pada Selasa, 7 Juni 2016 oleh sekelompok orang yang tidak di kenal di dalam areal lokasi Terminal BBM.

Untuk itu, kata Erika, operasional dan distribusi BBM sementara waktu dihentikan sampai dengan adanya situasi yang kondusif dari sisi keamanan***

Editor:Calva
Kategori:Hukum, GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/