Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
Olahraga
20 jam yang lalu
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
2
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
Umum
16 jam yang lalu
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
3
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
Umum
16 jam yang lalu
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
4
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
Pemerintahan
19 jam yang lalu
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
5
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor 'Temurun' Jadi Ajang Fun Run
Umum
16 jam yang lalu
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor Temurun Jadi Ajang Fun Run
6
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Pemerintahan
34 menit yang lalu
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Home  /  Berita  /  Ekonomi

Komisi B DPRD Meranti Pelajari Upaya Pelalawan Tingkatkan PAD Melalui Perda

Jum'at, 19 Februari 2016 19:31 WIB
Penulis: Safrizal
komisi-b-dprd-meranti-pelajari-upaya-pelalawan-tingkatkan-pad-melalui-perdaKetua Komisi B DPRD Kepulauan Meranti, Dedi Putra SHi
SELATPANJANG - Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kepulauan Meranti berkunjung ke DPRD Kabupaten Pelalawan. Dalam kunjungan itu, Komisi B DPRD Meranti ingin mempelajari cara Kabupaten Pelalawan meningkat Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui Peraturan daerah (Perda) terkait retribusi.

Info itu disampaikan Ketua Komisi B DPRD Kepulauan Meranti, Dedi Putra SHi, ketika ditemui di Selatpanjang, Jumat (19/2/2016) siang.

Kata Dedi, Kamis (18/2/2016) yang lalu, mereka telah melakukan kunjungan kerja ke DPRD Pelalawan. Kunjungan itu, ingin melihat cara Kabupaten Pelalawan menggenjot APBD melalui perda-perda terkait retribusi. "Kita juga ingin melakukan upaya-upaya penggenjotan PAD itu. Kita ingin melihat perda-perda yang telah mereka buat, terkait retribusi," ujar Dedi.

Dipilihnya Kabupaten Pelalawan untuk kunjungan kerja, tambah Politisi PPP ini lagi, mengingat daerah Pelalawan tidak jauh beda dengan Kepulauan Meranti. Dengan besaran APBD yang sama, dan sempat juga mengalami kekosongan kas daerah.

Namun, kata Dedi, meski mengalami kekosongan Kasda, Pelalawan tidak separah Kabupaten Kepulauan Meranti. "Apa yang sesuai dengan daerah kita, kita adopsi. Pokoknya, kedepan kita harus genjot PAD," kata Politisi PPP itu dengan semangat.

Selain ke DPRD Pelalawan, Komisi B juga menyambangi PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP). Komisi B ingin mempertanyakan program apa yang akan dijalankan di Kepulauan Meranti, mengingat PT RAPP juga beroperasi di Pulau Padang.

"Kita ingin tahu program apa yang mereka jalankan di Meranti, kan mereka juga beroperasi di sini," tambah Dedi. ***

Kategori:Ekonomi
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/