Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
Olahraga
23 jam yang lalu
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
2
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
Olahraga
23 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
3
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
Olahraga
18 jam yang lalu
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
4
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
Umum
18 jam yang lalu
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
5
Komisi B DPRD DKI Jakarta Soroti Kinerja Tahun 2023 OPD dan BUMD
Pemerintahan
9 jam yang lalu
Komisi B DPRD DKI Jakarta Soroti Kinerja Tahun 2023 OPD dan BUMD
6
Shin Tae-yong: Gaya Meyerang dan Bertahan Uzbekistan Sama Baiknya
Olahraga
19 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Gaya Meyerang dan Bertahan Uzbekistan Sama Baiknya

Jadi Mendikbud di Usia 35 Tahun, Nadiem Makarim Diajari Pidato Ala Pejabat Hingga Nggak Sadar Ada Ajudan

Jadi Mendikbud di Usia 35 Tahun, Nadiem Makarim Diajari Pidato Ala Pejabat Hingga Nggak Sadar Ada Ajudan
Mendikbud Nadiem Makarim dan eks Mendikbud Muhadjir Effendy. (Suara.com/Ria Rizki)
Rabu, 23 Oktober 2019 19:45 WIB
JAKARTA - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim menjadi menteri termuda dalam kabinet Indonesia Maju di masa kedua pemerintah Joko Widodo. Pria berumur 35 tahun itu tidak pernah di pemerintahan, karenanya hari pertamanya jadi Mendikbud, Nadiem pun canggung.

Masuk ke dalam pemerintahan menjadi pengalaman pertama bagi seorang Nadiem Makarim. Menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) untuk periode 2019-2024, Nadiem mengaku mengaku tidak sadar kalau saat ini harus diikuti seorang ajudan.

Usai dilantik oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Kompleks Istana Kepresidenan, mantan CEO Gojek Indonesia itu langsung berangkat menuju Gedung Kemendikbud untuk melakukan prosesi serah terima jabatan dengan Muhadjir Effendi, Mendikbud periode 2014-2019.

Dalam pidato perdananya, Nadiem sempat mengikuti arahan Muhadjir untuk membuka pidatonya dengan mengucapkan salam ala-ala pejabat berpidato.

"Begini ya, pak?," kata Nadiem di Graha Utama Kemendikbud, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat, Rabu (23/10/2019).

Lalu Nadiem tiba-tiba bercerita rasa canggungnya menjadi seorang menteri. Ia sempat bertanya kepada ajudan yang mendampinginya.

"Tadi saja langsung masuk mobil (terus) pas keluar baru sadar, (Nadiem bertanya) 'bapak siapa? (ajudan menjawab) 'Oh, saya ajudan bapak' (Nadiem menimpali) 'Oh iya," ujarnya sambil terkekeh-kekeh.

Sehabis itu Nadiem pun menyampaikan permohonan maaf karena minimnya pengalaman di kalangan pemerintahan. Ia pun tak segan untuk belajar bagaimana menjadi seorang menteri.

"Saya mohon maaf saya dari sisi formalitas saya masih harus belajar," tandasnya. ***

Editor:Hermanto Ansam
Sumber:suara.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/