Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
PSM Makassar dan Borneo FC Resmi Ikuti ASEAN Club Championship
Olahraga
4 jam yang lalu
PSM Makassar dan Borneo FC Resmi Ikuti ASEAN Club Championship
2
Gerindra Siapkan Empat Tokoh Ini untuk Pilkada DKI
Pemerintahan
4 jam yang lalu
Gerindra Siapkan Empat Tokoh Ini untuk Pilkada DKI
3
Haris Muhammadun Mantap Melaju Sebagai Wakil Wali Kota Tangerang
Pemerintahan
4 jam yang lalu
Haris Muhammadun Mantap Melaju Sebagai Wakil Wali Kota Tangerang
4
Indonesia Gagal Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris, Shin Tae-yong Kena Kartu Merah
Olahraga
25 menit yang lalu
Indonesia Gagal Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris, Shin Tae-yong Kena Kartu Merah
Home  /  Berita  /  Pemerintahan

PLN UID Jakarta Raya Sulap FABA Jadi Aset Bermanfaat Tinggi

PLN UID Jakarta Raya Sulap FABA Jadi Aset Bermanfaat Tinggi
PLN UID Jakarta Raya. (Ist)
Minggu, 17 Maret 2024 17:36 WIB
Penulis: Azhari Nasution
JAKARTA - PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya menyulap 3,3 ton limbah padat Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) menjadi bahan baku konstruksi 1 unit gardu distribusi listrik. Hasilnya, sangat krusial dalam penyaluran listrik dan membawa manfaat tinggi bagi pelanggan.

Limbah yang digunakan untuk konstruksi gardu distribusi listrik berupa FABA (Fly Ash dan Bottom Ash), yaitu limbah padat yang dihasilkan dari pembakaran batu bara pada PLTU.

FABA berbentuk seperti abu vulkanik yang lebih halus diubah menjadi batako sebagai bahan bangunan. Limbah FABA yang digunakan oleh PLN UID Jakarta Raya ini berasal dari PLTU Lontar yang berlokasi di Tangerang, Banten.

Limbah yang sebelumnya dinilai sebagai barang sisa kegiatan produksi yang tidak bernilai ekonomi, kini justru bisa menunjang pembangunan nasional dan menumbuhkan perekonomian masyarakat.

FABA dapat dimanfaatkan untuk banyak hal seperti meningkatkan kelembapan (pH) tanah, mencegah abrasi di daerah pesisir pantai, menjadi pupuk tanaman, bahan campuran beton, bahan pengeras jalan, hingga pembuatan batako yang akhirnya digunakan untuk pembangunan gardu distribusi.

General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya, Lasiran mengungkapkan bahwa PLN saat ini terus bertumbuh untuk menjalankan usaha ketengalistrikan yang berkelanjutan dengan memberikan manfaat yang lebih banyak bagi masyarakat dan lingkungan.

“Salah satunya kami gunakan limbah FABA ini untuk keperluan pembangunan gardu distribusi, sebuah aset PLN yang memiliki manfaat untuk pertumbuhan listrik Jakarta. Pemanfaatan FABA ini juga sejalan dengan misi pemerintah untuk mengurangi jejak karbon,” jelas Lasiran dalam keterangan tertulisnya, Minggu (17/3/2024).

Gardu distribusi listrik berfungsi untuk mengontrol proses penyaluran beban listrik ke pelanggan. Dalam gardu distribusi terdapat beberapa alat yaitu pemutus, penghubung, pengaman, serta transformator.

"Saat ini kami membangun 1 gardu percontohan dengan FABA dan gardu tersebut sudah beroperasi, selanjutnya akan ada lagi gardu-gardu lain yang dibangun menggunakan FABA," ungkap Lasiran. (Yazid N). ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/