Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Tak Ada Insiden Saat Madura United FC Kembali Ke Hotel
Olahraga
9 jam yang lalu
Tak Ada Insiden Saat Madura United FC Kembali Ke Hotel
2
Borneo FC Kecewa Gagal Ke Final, Akui Permainan Tak Sesuai Harapan
Olahraga
8 jam yang lalu
Borneo FC Kecewa Gagal Ke Final, Akui Permainan Tak Sesuai Harapan
3
Dua Klub Pastikan Lolos Ke Babak Final Championship Series BRI Liga 1 2023/24
Olahraga
9 jam yang lalu
Dua Klub Pastikan Lolos Ke Babak Final Championship Series BRI Liga 1 2023/24
4
Jakpro Helat TIM Art Festival Mulai 30 Mei 2024
Umum
8 jam yang lalu
Jakpro Helat TIM Art Festival Mulai 30 Mei 2024
5
Sebagai PSN Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B Harus Didukung
Pemerintahan
8 jam yang lalu
Sebagai PSN Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B Harus Didukung
6
Arema FC Evaluasi Pemain Asing Dan Pulangkan Pemain Muda
Olahraga
8 jam yang lalu
Arema FC Evaluasi Pemain Asing Dan Pulangkan Pemain Muda
Home  /  Berita  /  Olahraga

Cabor Baru Padel Diperkenalkan pada PON XXI/ 2024 Aceh-Sumut

Cabor Baru Padel Diperkenalkan pada PON XXI/ 2024 Aceh-Sumut
Menpora Dito mencoba cabang olahraga Padel. (Humas Kemenpora)
Minggu, 17 September 2023 15:37 WIB
Penulis: Azhari Nasution
JAKARTA - Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo, mendukung cabang olahraga (cabor) baru Indonesia padel diperkenalkan atau eksebisi pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 Aceh-Sumatera Utara (Sumut) mendatang.

"Menurut saya jika padle akan diperkenalkan di PON XXI 2024 Aceh-Sumut itu sangat berpotensi bisa karena padle itu sendiri seperti ada gabungan badminton, tenis dan squash," kata Menpora Dito usai melakukan eksebisi padel di Kawasan Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu (17/9/2023).

Menurut Menpora Dito, padel cocok dengan karakteristik masyarakat Indonesia yang telah mengenal cabang olahraga tenis dan badminton lebih dulu. Karena padel tenis ini identik dengan beberapa cabang olahraga.

"Sebenarnya cabor padel ini memang sangat cocok di Indonesia karena masyarakat kita itu sudah familiar dengan badminton dan tenis jadi secara karakter permainan ini sudah bisa dibilang menyatu dengan masyarakat Indonesia," ujar Menpora Dito.

"Dan ini juga bisa dibilang adalah olahraga tenis versi mini atau futsalnya tenis. Dan lapangannya juga tidak sebesar lapangan tenis juga karena lapangannya sangat dekat dengan pembatas luar jadi permainannya akan lebih impactfull dan lebih impresive dan seru," jelas Menpora Dito.

Menpora menyebut meski belum terbiasa dengan padel ini, dirinya telah mengenal olahraga asli Meksiko ini di Bali."Ya ini pertama kali saya coba olahraga padel tenis ini. Tapi saya sudah lama tahu olahraga padle ini tepatnya di Bali," paparnya.

Padel ini merupakan olahraga yang menggabungkan antara tenis dan squash. Padel adalah olahraga raket yang ditemukan di Meksiko, dimainkan di atas lapangan persegi panjang dengan ukuran 10x20 meter atau sekitar 25 persen lebih kecil dari lapangan tenis.

Di Indonesia para pelaku padel tenis ini ingin lebih serius menggelutinya dengan membentuk organisasi bernama Pengurus Besar Padel Indonesia (PBPI) yang berada di bawah naungan KONI Pusat. PBPI pun kini telah diakui KONI sebagai organisasi sah.

Oleh karenanya PBPI ingin menjadikan PON 2024 Aceh-Sumatera Utara sebagai ajang untuk lebih memperkenalkan padel ke seluruh masyarakat Indonesia.

"Olahraga padel ini kan sudah dijadikan ekshibisi di Olimpiade Paris dan beberapa negara lainnya. Dan di Indonesia, negara ingin padel juga diekshibisikan di PON Aceh-Sumut. Kalau sudah eksebisi PON nanti peminatnya akan naik," kata Ketua PBPI Galih Kartasasmita. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/