Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Munir Arysad Minta Rekrutmen PJLP dan TA Prioritaskan Warga Jakarta
Pemerintahan
19 jam yang lalu
Munir Arysad Minta Rekrutmen PJLP dan TA Prioritaskan Warga Jakarta
2
Rosan: Olimpiade Paris Diharap jadi Penentu Sukses 3 Target Utama Angkat Besi
Olahraga
15 jam yang lalu
Rosan: Olimpiade Paris Diharap jadi Penentu Sukses 3 Target Utama Angkat Besi
3
Milly Alcock Siap Beraksi dalam Film Baru Supergirl
Umum
14 jam yang lalu
Milly Alcock Siap Beraksi dalam Film Baru Supergirl
4
Komisi B DPRD DKI Bahas Pra RKPD Tahun 2025
Umum
19 jam yang lalu
Komisi B DPRD DKI Bahas Pra RKPD Tahun 2025
5
Ariel NOAH Berbagi Cerita Menjaga Keharmonisan Band
Umum
14 jam yang lalu
Ariel NOAH Berbagi Cerita Menjaga Keharmonisan Band
6
Sarwendah Layangkan Somasi, Geram Difitnah Punya Hubungan Khusus dengan Bertrand Peto
Umum
14 jam yang lalu
Sarwendah Layangkan Somasi, Geram Difitnah Punya Hubungan Khusus dengan Bertrand Peto
Home  /  Berita  /  Nasional

Shinta W Kamdani Jadi Wanita Pertama yang Pimpin Apindo

Shinta W Kamdani Jadi Wanita Pertama yang Pimpin Apindo
Selasa, 01 Agustus 2023 05:01 WIB
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri acara pengukuhan Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) untuk masa bakti 2023-2028 yang berlangsung di Hotel Kempinski, Jakarta, Senin (31/07/2023). Di dalam sambutannya, Presiden Jokowi mengucapkan selamat kepada Ketua Umum Apindo, Shinta W. Kamdani, dan semua anggota pengurus yang baru dilantik.

"Saya ingin menyampaikan selamat atas pengukuhan Ketua Umum dan seluruh jajaran Pengurus Apindo Masa Bakti 2023-2028. Ternyata, Ibu Shinta adalah perempuan pertama yang memimpin Apindo," kata Presiden Jokowi dalam pidatonya.

Dalam pernyataannya, Presiden Jokowi mengapresiasi Apindo atas peranannya dalam penanganan stunting di Indonesia. Ia berharap agar para pengusaha lainnya yang tergabung dalam Kamar Dagang dan Industri (KADIN) dan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) juga dapat berpartisipasi dalam program penanganan stunting.

Presiden Jokowi menekankan bahwa penanganan stunting membutuhkan pemberian makanan bergizi secara rutin kepada anak-anak. "Biasanya secara rutin sudah dilakukan, itu ditimbang setiap bulan dan hasilnya cepat terlihat kalau konsisten," jelas Presiden.

Lebih lanjut, Presiden Jokowi menuturkan, "Problem besar yang membebani bonus demografi kita ke depannya bisa karena stunting ini. Itu disampaikan oleh Ibu Ketua Apindo."

Acara tersebut juga dihadiri oleh berbagai pejabat tinggi negara, antara lain Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI Jusuf Kalla, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo, Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga, Wakil Menteri BUMN Rosan Roeslani, serta Pj. Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono. ***

Editor:Hermanto Ansam
Kategori:Ekonomi, Nasional, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/