Perjuangan Rosa Yang Sempat Tak Bisa Jalan Sepekan Sebelum SEA Games 2023 Kamboja

PHNOM PENH - Ternyata ada kisah perjuangan berat dibalik kesuksesan Rosa Beatruce Malau meraih medali emas Sanda kelas 45kg Putri cabang olahraga Wushu SEA Games 2023 Kamboja. Gadis kelahiran

Gadis kelahiran Lumban Malau Toba Samosir, Sumatera Utara, 15 Juni 2004 ini harus menjalani kerasnya latihan dan sempat mengalami cedera parah lutut sebelah kanan saat menjalani Trainning Camp (TC) di Henan, China.

Cedera itu terjadi saat menjalani parring partner (latih tanding) tepatnya 3 minggu sebelum pertandingan SEA Games 2023 Kamboja yang dimainkan di Hall A Chroy Changvar Phnom Penh Kamvoja, 10-12 Mei 2023. "Saya sempat mengalami cedera cukup parah akibat bantingan lawan saat latih tanding. Sampai-sampai saya terpaksa dibopong pak Mukhlis dari tempat pertarungan," kata Rosa Beatrice Malau yang ditemui di arena pertandingan Jumat (13/5/2023).

Akibat cedera tersebut, Rosa terpaksa menjalani pengobatan dan olrh dokter yang menanganinya diminta istirahat total. "Saya sempat seminggu tidak bisa jalan dan jongkok saja susah serta sakit. Cedera saya mulai berangsur sembuh total setelah tiba di Indonesia pada 3 Mei 2023, sepekan sebelum pertandingan. Semua itu karena support dari pelatih dan juga ada kemauan yang kuat dari diri sendiri," ungkap Rosa.

"Berat sih perjuangan dalam menjalani persiapan menuju SEA Games 2023 Kamboja tapi saya puas dengan hasil yang dicapai," tambah Rosa.

Anak keempat dari pasangan Leston Malau dan Manni Roma Sitanggang meraih medali emas nomor Sanda kelas -45kg SEA Games 2023 Kamboja setelah mengubur impian atlet Sanda andalan tuan rumah Kamboja, Sam Marry dengan angka di final. Sebelumnya, dia juga mengalahkan atlet Sanda Laos, Fineny Aukkhasone. ***