Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Munir Arysad Minta Rekrutmen PJLP dan TA Prioritaskan Warga Jakarta
Pemerintahan
12 jam yang lalu
Munir Arysad Minta Rekrutmen PJLP dan TA Prioritaskan Warga Jakarta
2
5 Rekomendasi Sepatu Puma di Blibli
Umum
21 jam yang lalu
5 Rekomendasi Sepatu Puma di Blibli
3
Komisi B DPRD DKI Bahas Pra RKPD Tahun 2025
Umum
12 jam yang lalu
Komisi B DPRD DKI Bahas Pra RKPD Tahun 2025
4
Rosan: Olimpiade Paris Diharap jadi Penentu Sukses 3 Target Utama Angkat Besi
Olahraga
8 jam yang lalu
Rosan: Olimpiade Paris Diharap jadi Penentu Sukses 3 Target Utama Angkat Besi
5
Milly Alcock Siap Beraksi dalam Film Baru Supergirl
Umum
8 jam yang lalu
Milly Alcock Siap Beraksi dalam Film Baru Supergirl
6
Sarwendah Layangkan Somasi, Geram Difitnah Punya Hubungan Khusus dengan Bertrand Peto
Umum
8 jam yang lalu
Sarwendah Layangkan Somasi, Geram Difitnah Punya Hubungan Khusus dengan Bertrand Peto
Home  /  Berita  /  DPR RI

DPR RI Dorong Revisi UU ORI

DPR RI Dorong Revisi UU ORI
Gedung ORI di Jakarta. (foto: ist./ori)
Sabtu, 25 Maret 2023 14:26 WIB
JAKARTA - Wakil Ketua Baleg DPR RI Abdul Wahid dalam pemberitaan yang dibaca Sabtu (25/3/2023), menegaskan pentingnya penguatan ORI (Ombudsman Republik Indonesia) termasuk melalui revisi Undang-Undang.

"Kita ingin agar ORI ini diperkuat baik dari sisi wewenang juga anggarannya, agar nantinya ORI ini bisa bekerja semaksimal mungkin," kata Wahid sebagaimana dikutip GoNEWS.co.

Politisi Fraksi PKB itu menjelaskan, ORI berdasarkan undang-undang memiliki wewenang dalam mengawasi penyelenggaraan publik yang diselenggarakan oleh penyelenggara negara dan pemerintahan, baik yang ada di pusat maupun di daerah. Namun kenyataan yang sering terjadi adalah pengabaian terhadap rekomendasi ORI sebagai hasil pengawasan.

"Hal lain yang cukup signifikan dalam implementasi Undang-Undang tentang ORI adalah terkait dengan status dan kedudukan sumber daya manusia ORI baik pegawai maupun Asisten Ombudsman yang sampai saat ini belum terakomodasi dalam sistem kepegawaian nasional. Oleh karena itu perubahan atas Undang-Undang Nomor 37 Tahun 2008 tentang ORI merupakan suatu keharusan," kata Wahid.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:Nasional, DPR RI, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/