Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Zaira Kusuma: Perjalanan Masih Panjang dan Harus Tetap Latihan
Olahraga
18 jam yang lalu
Zaira Kusuma: Perjalanan Masih Panjang dan Harus Tetap Latihan
2
Tekad Serdadu Tridatu Amankan Poin Penuh di Semi Final Leg Pertama
Olahraga
14 jam yang lalu
Tekad Serdadu Tridatu Amankan Poin Penuh di Semi Final Leg Pertama
3
Satoru Mochizuki Siapkan Agenda Khusus Setelah Piala Asia U-17 Wanita
Olahraga
19 jam yang lalu
Satoru Mochizuki Siapkan Agenda Khusus Setelah Piala Asia U-17 Wanita
4
KPU DKI Menerima Penyerahan Dukungan Perseorangan
Pemerintahan
18 jam yang lalu
KPU DKI Menerima Penyerahan Dukungan Perseorangan
5
Kepiawaian Okto Membawa Pencak Silat Dapat Pengakuan IOC
Olahraga
15 jam yang lalu
Kepiawaian Okto Membawa Pencak Silat Dapat Pengakuan IOC
6
Tren Buruk Persib Dari Bali United Tidak Penting Bagi Hodak
Olahraga
14 jam yang lalu
Tren Buruk Persib Dari Bali United Tidak Penting Bagi Hodak
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Tewas Akibat Tawuran, Anak Anggota DPRD Tegal Ditemukan Warga di Sawah

Tewas Akibat Tawuran, Anak Anggota DPRD Tegal Ditemukan Warga di Sawah
Jasad korban saat divakuasi ke RS. (foto: istimewa)
Jum'at, 10 Maret 2023 15:40 WIB

TEGAL - Anak anggota DPRD di Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, diduga tewas karena menjadi korban tawuran pelajar, Kamis (9/3/2023).

Korban bernama Azmi Fayat Al Mahatsin (15) sebelumnya ditemukan meregang nyawa karena sejumlah luka cukup parah di tubuhnya. Dia ditemukan warga di area persawahan Jalan Lingkar Kota Slawi, Kecamatan Pangkah.

Saat ditemukan, Azmi masih mengenakan seragam lengkap SMP negeri. Meski sempat dilarikan ke rumah sakit, nyawa anak dari Umi Azkiyani anggota Fraksi PKB DPRD Tegal, tidak tertolong.

Kapolsek Pangkah AKP Sunyarni menyampaikan, korban ditemukan di tempat kejadian sekira pukul 15.45 WIB. "Korban langsung kami bawa ke IGD RSUD Soeselo Slawi, dan sempat mendapat penanganan medis. Namun nyawanya tidak tertolong," kata Sunyarni, di RSUD Soeselo Slawi, Kamis (9/3/2023) malam.

Untuk mengetahui sebab pasti kematian, Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Jateng melakukan otopsi. Tim tiba di ruang pemulasaran jenazah RSUD dr Soselo Slawi sekitar pukul 22.30 WIB.

Orangtua korban, Mulyanto mengaku sangat kehilangan putranya tersebut. Di pagi hari sebelum kejadian, anaknya berangkat sekolah diantar ibunya. Mulyanto yang juga Kepala Desa Dermasuci, Pangkah, mendatangi sekolah anaknya untuk menjemput pulang sekitar pukul 13.00 WIB.

Hingga pukul 14.00 WIB, anaknya tak telihat. "Saya cari-cari sampai akhirnya setelah Maghrib saya mendapat informasi dari gurunya kalau Azmi ada di Rumah Sakit," kata Mulyanto.***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:Peristiwa, Hukum, Jawa Tengah
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/