Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
21 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
2
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
21 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
3
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
Olahraga
23 jam yang lalu
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
4
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
Olahraga
22 jam yang lalu
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
5
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
21 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
6
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Umum
7 jam yang lalu
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Sungai Meluap di Dharmasraya Sumbar, Ratusan Rumah dan Fasilitas Umum Terendam

Sungai Meluap di Dharmasraya Sumbar, Ratusan Rumah dan Fasilitas Umum Terendam
Rumah warga terendam banjir di Dharmasraya Sumbar. (foto: istimewa)
Jum'at, 10 Maret 2023 17:03 WIB

PADANG - Banjir dengan ketinggian hingga 1,5 meter merendam ratusan rumah dan fasilitas umum di Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat (Sumbar), Jumat (10/3). Banjir terjadi setelah Sungai Batang Timpeh meluap menyusul tingginya curah hujan yang terjadi sejak Kamis (9/3) malam pukul 22.00 WIB.

Air yang meluap dari Sungai Batang Timpeh merendam empat nagari, yakni Nagari Tabek, Nagari Taratak Tinggi, Nagari Timpeh, dan Nagari Ranah Palabi.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Dharmasraya Eldison mengatakan, air masuk ke permukiman sekitar pukul 04.00 WIB. Satu jam berselang, ketinggian air mencapai 1,5 meter. "Saat ini air sudah mulai surut, untuk data sementara kita lebih dari 550 rumah warga yang terendam," tuturnya.

Selain rumah warga, fasilitas umum seperti masjid dan sekolah hingga lahan pertanian mulai dari sawah hingga perkebunan sawit juga terdampak. "Saat ini tim baik dari BPBD, Satpol PP, Dinas Sosial masih di lokasi, sebagian masyarakat sudah kembali ke rumah dan sebagian masih bertahan di tempat pengungsian," sebutnya.

Eldison mengatakan, berdasarkan tim di lapangan, tidak ada korban jiwa akibat bencana alam ini. Bantuan untuk para korban juga sudah dikoordinasikan dengan Dinas Sosial.

"Secepatnya akan dibagikan kepada masyarakat yang terdampak. Untuk data kerugian belum bisa dipastikan, masih dalam tahap pendataan, nanti kita informasikan lagi," sebutnya.***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:Umum, Peristiwa, Pemerintahan, Sumatera Barat
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/