Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Stefano Cugurra Siapkan Cara Hentikan Da Silva-Ciro di Semifinal Leg Pertama
Olahraga
15 jam yang lalu
Stefano Cugurra Siapkan Cara Hentikan Da Silva-Ciro di Semifinal Leg Pertama
2
Nick Kuippers Bertekad Berikan Hasil Terbaik Untuk Bobotoh
Olahraga
15 jam yang lalu
Nick Kuippers Bertekad Berikan Hasil Terbaik Untuk Bobotoh
3
Pemain Persib Sambut Positif VAR Di Championship Series BRI Liga 1 2023/24
Olahraga
14 jam yang lalu
Pemain Persib Sambut Positif VAR Di Championship Series BRI Liga 1 2023/24
4
Madura United Lanjutkan Target Dengan Semangat K3 Tanpa Pelatih Kepala
Olahraga
14 jam yang lalu
Madura United Lanjutkan Target Dengan Semangat K3 Tanpa Pelatih Kepala
5
Borneo FC Siap Lawan Madura United Dan Tambahan Dukungan Spesial
Olahraga
14 jam yang lalu
Borneo FC Siap Lawan Madura United Dan Tambahan Dukungan Spesial
6
Forum LKS Jakarta Apresiasi Bantuan 1.300 Paket Sembako dari Jokowi
Pemerintahan
14 jam yang lalu
Forum LKS Jakarta Apresiasi Bantuan 1.300 Paket Sembako dari Jokowi
Home  /  Berita  /  Peristiwa

2023, BI Proyeksikan Pertumbuhan Ekonomi 5,3 Persen

2023, BI Proyeksikan Pertumbuhan Ekonomi 5,3 Persen
eputi Kepala Perwakilan Kantor Wilayah BI Tegal, Teguh Priyono (tengah). (Foto: Istimewa)
Selasa, 28 Februari 2023 13:47 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy

PEKALONGAN - Di tengah gejolak ekonomi dan ancaman resesi tahun 2023 ini, ekonomi Indonesia terus menunjukkan ketahanan dan prospek baik. Prediksi Bank Indonesia (BI), pertumbuhan ekonomi Indonesia di 2023 berkisar 5,3%.

Deputi Kepala Perwakilan Kantor Wilayah BI Tegal, Teguh Priyono menjelaskan bahwa, banyak negara lain yang sudah mengalami resesi, dimana pertumbuhan ekonominya sudah turun bahkan minus. Kendati demikian, Teguh bersyukur, pertumbuhan ekonomi negara Indonesia year on year sudah kembali on track di angka 5,3 persen.

"Dalam artian, secara makro stabilitas perekonomian negara Indonesia sudah cukup stabil dan kuat menghadapi gejolak pandemi Covid-19 maupun gejolak resesi," ucap Teguh, usai menghadiri sosialisasi Cinta, Bangga dan Paham Rupiah melalui pagelaran wayang kulit di GOR Jetayu Kota Pekalongan, baru-baru ini.

Teguh menilai, memang ada efeknya, dibuktikan di tahun sebelum pandemi Covid-19, pertumbuhan ekonomi Indonesia sempat turun, namun saat ini sudah bisa bangkit lagi.

"Harapannya, dengan kita sudah bisa beraktivitas normal kembali, kita bisa segera bangkit dari segi pertumbuhan ekonomi agar bisa terwujud menjadi negara maju di Tahun 2045," tandasnya.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/