Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
Olahraga
18 jam yang lalu
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
2
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
Olahraga
16 jam yang lalu
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
3
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
Olahraga
17 jam yang lalu
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
4
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
Umum
14 jam yang lalu
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
5
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
Olahraga
12 jam yang lalu
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
6
Ed Sheeran Pilih Fokus Tur, Belum Mau Rilis Lagu Baru Tahun Ini
Umum
14 jam yang lalu
Ed Sheeran Pilih Fokus Tur, Belum Mau Rilis Lagu Baru Tahun Ini
Home  /  Berita  /  Politik

PKB Didorong Tetapkan Capres-Cawapres sebelum Ramadan

PKB Didorong Tetapkan Capres-Cawapres sebelum Ramadan
Waketum PKB Jazilul Fawaid saat diwawancara di Jakarta. (foto: ist./pkb)
Sabtu, 14 Januari 2023 15:29 WIB
JAKARTA - Wakil Ketua Umum PKB (Partai Kebangkitan Bangsa) Jazilul Fawaid dalam rekaman suara yang diterima, Sabtu (14/1/2023), mengungkapkan, ada batasan waktu dari para ulama agar pasangan bakal Capres-Cawapres (calon presiden-calon wakil presiden) segera ditetapkan.

"Para Kyai memberikan limit waktu untuk memutuskan. Kalau bisa ya sebelum Puasa, sebelum Maret berarti ya, paling lambat," kata Jazilul sebagaimana dikutip GoNEWS.co.

Baca Juga: PKB Periksa Layanan Admin BPJS Tidak Jelas ke Calo 

Baca Juga: Penangkapan Farid Cs Sesuai Prosedur, Tapi Polri Tetap Harus Hindari Anggapan 'Kriminalisasi Ulama' 

Menurut pandangan para Kyai, tutur Jazilul, semakin cepat ada keputusan siapa jadi bakal Capres-Cawapres maka akan semakin baik. "Para Kyai ini menjadi Jurkam (juru kampanye). Apa yang mau dijurkam (dikampanyekan, red) kalau belum ada pasangan."

"Nanti bulan Puasa Ramadan itu kan ada kegiatan event keagamaan, nah itu sudah bisa kampanye. Kira-kira begitu," tuturnya.

Baca Juga: Punya Tiket, KIB Didorong Gelar Konvensi Capres-Cawapres 

Baca Juga: Tak Ada Petahana, CSIS Yakin Kepuasan Rakyat Tak Pengaruhi Pilpres 2024 

Sebelumnya, telah digelar Ijtima Ulama Nusantara bertajuk "Ulama Bangkit Bersatu Menjaga Indonesia" di Jakarta, Jumat (13/01/2023).***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:Politik, Nasional, GoNews Group, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/