Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Christian Bautista Pembuka Konser Nostalgia All-4-One di Jakarta
Umum
22 jam yang lalu
Christian Bautista Pembuka Konser Nostalgia All-4-One di Jakarta
2
Syahrini Hamil Anak Pertamanya
Umum
22 jam yang lalu
Syahrini Hamil Anak Pertamanya
3
Jepang Kalahkan Tiongkok untuk Merebut Posisi Teratas Grup B
Olahraga
22 jam yang lalu
Jepang Kalahkan Tiongkok untuk Merebut Posisi Teratas Grup B
4
All-4-One Kembali Hadir di Jakarta Dalam Tour Peringatan 30 Tahun
Umum
22 jam yang lalu
All-4-One Kembali Hadir di Jakarta Dalam Tour Peringatan 30 Tahun
5
Dicintai Rakyat, Projo Sulsel: Pa Jokowi Jangan Pulang Kampung Dulu
Politik
19 jam yang lalu
Dicintai Rakyat, Projo Sulsel: Pa Jokowi Jangan Pulang Kampung Dulu
6
Stefano Cugurra Siapkan Cara Hentikan Da Silva-Ciro di Semifinal Leg Pertama
Olahraga
6 jam yang lalu
Stefano Cugurra Siapkan Cara Hentikan Da Silva-Ciro di Semifinal Leg Pertama
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Dijodohkan jadi Cawapres Airlangga, Ini Jawaban Ridwan Kamil

Dijodohkan jadi Cawapres Airlangga, Ini Jawaban Ridwan Kamil
Pertemuan Airlangga dan Ridwan Kamil. (Foto: Istimewa)
Minggu, 30 Oktober 2022 14:00 WIB

JAKARTA - Gubenur Jawa Barat, Ridwan Kamil tidak mau berspekulasi lebih jauh ketika banyak dijodoh-jodohkan lembaga survei sebagai calon wakil presiden (cawapres) yang tepat untuk calon presiden (capres) Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo.

"Ya sama, apapun itu saya tidak bisa menghindari, kira-kira begitu ya, tertakdir tidak tertakdirnya bukan wilayah manusia," kata Kang Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil, di Ciputra Artpreneur, Jakarta Selatan, Sabtu (29/10).

Kang Emil mengaku terus menjalin hubungan baik dengan Anies, meski dalam pandangan politik kerap berbeda. Hubungan baik itu terlihat ketika dia berada di atas panggung dengan Anies.

"Saya mah sangat baik semuanya. Tadi di panggung aja sangat baik. Jangan mengira, media ya, kita berjauhan gara-gara keputusan politik. Kita ini bersahabat satu generasi, siapapun yang terpilih," ujarnya.

Termasuk, lanjut Kang Emil, hubungan dengan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. Banyak opini survei menyebutkan Kang Emil cocok menjadi Cawapres Ganjar. Menurutnya, opini tersebut tidak bisa dihindari.

"Jawabannya kan sederhana, tidak bisa menghindari opini survei, kalau bagus diapresiasi, kalau kurang jadi evaluasi. (Berpasangan dengan Ganjar) enggak bisa mengira-ngira mas," sebutnya.

Kang Emil merasa dalam dunia politik kerap kali tidak bisa bergerak atas kemauan sendiri dalam menentukan pilihan. Seperti diumpamakan memilih pasangan jodoh ketika maju sebagai Walikota Bandung dan Gubernur Jawa Barat kala itu. "Tidak semua politik itu pengantin bisa milih sendiri, dengerin, kamu bertanya, dua tahun pernikahan (Pilkada) saya dijodohkan oleh orang tua," ujarnya.

"Jadi pertanyaan itu enggak bisa saya jawab karena dua kali pengalaman pengantin enggak bisa memilih jodohnya sendiri dalam politik," tambah dia.

Kang Emil juga masih enggan berbicara banyak soal peluang dirinya maju di Pilpres 2024. Dia hanya memastikan akan mengikuti jalan takdir hidup. "Ya, saya sudah dua kali ikut pilkada ya, jadi apapun takdirnya harus siap, termasuk siap tidak jadi ya. Jangan selalu menganggap bahwa ambisi harus jadi, Allah memberikan takdir terbaik buat kita, kita jalani aja," ungkapnya.***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:Peristiwa, Pemerintahan, Politik, DKI Jakarta, Jawa Barat
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/