Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
24 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
2
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
24 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
3
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Umum
10 jam yang lalu
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
4
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
Olahraga
10 jam yang lalu
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
5
Senator Dailami Ingin Pemprov DKI Segera Bangun RSUD Tipe B di Kepulauan Seribu
DPD RI
8 jam yang lalu
Senator Dailami Ingin Pemprov DKI Segera Bangun RSUD Tipe B di Kepulauan Seribu
6
Hadapi Borneo FC di Leg Kedua Semifinal, Rakhmat Basuki: Ada Energi Positif
Olahraga
9 jam yang lalu
Hadapi Borneo FC di Leg Kedua Semifinal, Rakhmat Basuki: Ada Energi Positif
Home  /  Berita  /  Peristiwa

3 Polisi jadi Tersangka Kanjuruhan, Termasuk yang Perintahkan Tembak Gas Air Mata

3 Polisi jadi Tersangka Kanjuruhan, Termasuk yang Perintahkan Tembak Gas Air Mata
Ilustrasi Anggota Polisi menembakkan gas air mata. (Foto: Antara)
Kamis, 06 Oktober 2022 20:28 WIB
JAKARTAKapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengumumkan penetapan enam orang tersangka terkait tragedi Kanjuruhan, Malang. Ada tiga orang polisi yang ditetapkan sebagai tersangka.

Salah satu yang ditetapkan tersangka yaitu Kabag Ops Polres Malang Wahyu SS. Wahyu disebut mengetahui terkait adanya aturan FIFA tentang penggunaan gas air mata namun tidak mencegah atau melarang pemakaian gas air mata.

Selain itu, personel Brimob Polda Jatim juga menjadi tersangka. Dia memerintahkan anggotanya untuk menembakkan gas air mata.

"Kemudian saudara H Brimob Polda yang bersangkutan memerintahkan anggotanya untuk melakukan penembakan gas air mata," ujar Kapolri dalam jumpa pers, Kamis (6/10/2022).

Kasat Samapta Polres Malang juga menjadi tersangka. Dia juga memerintahkan anggotanya untuk menembakkan gas air mnata.

"Kasat Samapta Polres Malang pidana pasal 359 pasal 360 memerintahkan anggotanya untuk melakukan penembakan gas air mata," ujar Kapolri.***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:Peristiwa, Hukum, Olahraga, Sepakbola, DKI Jakarta, Jawa Timur
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/