Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Umum
12 jam yang lalu
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
2
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
Olahraga
11 jam yang lalu
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
3
Senator Dailami Ingin Pemprov DKI Segera Bangun RSUD Tipe B di Kepulauan Seribu
DPD RI
10 jam yang lalu
Senator Dailami Ingin Pemprov DKI Segera Bangun RSUD Tipe B di Kepulauan Seribu
4
Srikandi PLN dan Bhayangkari, Berbagi Cahaya Pengetahuan Listrik untuk Masyarakat
Pemerintahan
10 jam yang lalu
Srikandi PLN dan Bhayangkari, Berbagi Cahaya Pengetahuan Listrik untuk Masyarakat
5
Cadenazzi Optimistis Borneo FC Catat Hasil Positif
Olahraga
11 jam yang lalu
Cadenazzi Optimistis Borneo FC Catat Hasil Positif
6
Hadapi Borneo FC di Leg Kedua Semifinal, Rakhmat Basuki: Ada Energi Positif
Olahraga
11 jam yang lalu
Hadapi Borneo FC di Leg Kedua Semifinal, Rakhmat Basuki: Ada Energi Positif
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Netizen Ragu Pemuda Madiun-Cirebon Adalah Bjorka: Awas Salah Tangkap

Netizen Ragu Pemuda Madiun-Cirebon Adalah Bjorka: Awas Salah Tangkap
Kolase avatar hacker Bjorka dan M Said Fikriasyah warga Cirebon (Foto: kolase (Avatar hacker Bjorka/Ony Syahroni).
Kamis, 15 September 2022 13:56 WIB

JAKARTA - Netizen ramai-ramai meragukan soal dugaan dua remaja di Cirebon dan Madiun sebagai Bjorka sambil menyinggung potensi salah tangkap. Sebelumnya, Menko Polhukam Mahfud MD, pada Rabu (14/9), mengklaim "gambaran pelakunya sudah teridentifikasi dengan baik oleh BIN dan Polri, tetapi belum bisa diumumkan".

Di hari yang sama, akun anonim @volt_anonym terang-terangan menuding warga Cirebon MSF (17) sebagai Bjorka dengan dalih sejumlah jejak digital, Rabu (14/9).

Pada Rabu (14/9) malam, tim Cyber Crime Bareskrim Polri menangkap seorang pemuda Madiun berinisial MAH (21) di Kabupaten Madiun. Ia kemudian diperiksa Mapolsek Dagangan untuk kemudian dibawa ke Polres Madiun. Via situs Breached.to, Bjorka pun mengejek kabar yang disebarkan Mahfud itu. "That's complete bullshit," cetus dia.

Pakar keamanan siber Teguh Aprianto mempertanyakan rangkaian tudingan itu karena Bjorka saat ini masih aktif mengeluarkan pernyataan. "Korban salah tangkap lagi nih?" cetusnya, di akun Twitter @secgron, Kamis (15/9).

Cuitan Teguh lantas memicu banyak respons dari netizen, salah satunya akun @dand8lion yang menyebut orang Madiun tak cocok jadi hacker. "Nyuwun sewu wong Madiun ora cocok dadi Hacker. Seng cocok mung wong Pekalongan (Maaf orang Madiun enggak cocok jadi hacker. Yang cocok orang Pekalongan)" tulisnya pada Kamis (15/9).

Akun @LetitFlowBeib juga mengungkapkan Bjorka masih berceloteh di saat penangkapan pemuda Madiun itu. "Dia aja masih koar koar di tele," tulisnya sambil mengunggah tangkapan layar grup Telegram Bjorka.

Lebih lanjut, netizen lain merasa kasihan pada pemuda Madiun yang ditangkap ini. "Kasian juga ni bocah madiun, enak-enak sarapan pecel digeladak ke kanpol," tulis @dantiamanda.

Selain meragukan pemuda asal Madiun sebagai Bjorka, netizen juga berkomentar skeptis pada tudingan terhadap remaja Cirebon. "Said Fikriansyah asal Cirebon, diduga adalah Bjorka. Dia menyangkal itu. Ketika wawancara dia ditanya sama wartawan "Kegiatan kesehariannya apa, Mas?" Jawabnya, "Ya... nonton Youtube, makan, ngedit..." kicau akun @NOTASLIMBOY

"Penangkapan pemuda Cirebon dan Madiun semakin menjelaskan betapa "bodoh" nya sistem intelejen Indonesia. Bjorka sampai meledek tuh. Tolong kasus penangkapan warga sipil tak bersalah diperhatikan serius," keluh @FirlyRamsey, sambil menandai akun DPR dan Komnas HAM.***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:Peristiwa, Hukum, Pemerintahan, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/