Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
20 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
2
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
21 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
3
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
Olahraga
22 jam yang lalu
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
4
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
Olahraga
22 jam yang lalu
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
5
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
20 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
6
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Umum
6 jam yang lalu
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Home  /  Berita  /  Pemerintahan

Ketum Korpri Minta ASN Tak Terbelah Gara-gara Asal Kampus Kedinasan dan Non Kedinasan

Ketum Korpri Minta ASN Tak Terbelah Gara-gara Asal Kampus Kedinasan dan Non Kedinasan
Ketua Umum Dewan Pengurus Korpri Nasional (DPKN) Prof. Zudan Arif Fakrulloh. (Foto: Istimewa)
Jum'at, 09 September 2022 13:52 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy

PALEMBANG - ASN itu satu, jadi harus solid dan memiliki jiwa korps yang kuat. Demikian disampaikan Ketua Umum Dewan Pengurus Korpri Nasional (DPKN) Prof. Zudan Arif Fakrulloh, saat memberikan sambutan dalam Sarasehan Manfaat Layanan Kesehatan bagi ASN Anggota KORPRI di Ballroom Hotel Aryaduta, Palembang, Kamis (8/9/2022).

Ketum Korpri ini mengingatkan pentingnya pemakaian lencana Korpri sebagai pemersatu bagi seluruh ASN. Sebab, Korpri merupakan satu-satunya wadah bagi seluruh ASN yang kedudukan dan kegiatannya tidak terpisahkan dari kedinasan.

ASN itu tegak lurus hanya kepada bangsa dan negara. "Teman-teman tolong mencermati Lencana Korpri yang dipakai, karena sampai saat ini Lencana Korpri belum ada perubahan. Jangan tertipu dengan Lencana palsu yang banyak dijual di Pasar Senen," ucap Zudan.

"Tidak perlu lagi menambahkan Lencana dengan lencana alumni Perguruan Tingginya. Coba kalau lencana S1, S2 dan S3 dikenakan padahal dari universitas berbeda-beda, maka lencana akan kebanyakan dan menjadi tidak elok. Tidak perlu para ASN menambahkan lencana kampusnya baik yang kedinasan maupun non kedinasan. Tidak perlu memasang lencana kampus UI, UGM, ITB, Undip, UNS, STAN, IPDN, Akademi Ilmu Pemasyarakatan (AKIP), Akademi Imigrasi (AIM), dan lain lain," tambahnya.

Zudan juga mengajak setiap jenjang kepengurusan untuk segera mengenakan seragam Korpri baru. "Seragam Korpri Emas yang kita perkenalkan pada saat HUT ke-50 Korpri tahun lalu tersebut agar segera digunakan sebagai salah satu bentuk identitas kita sebagai ASN. Sehingga jiwa Korps kita juga menjadi semakin solid," kata Zudan.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/