Dukung Desa sebagai Sentral Pembangunan, Akademisi akan Buat Modul Psikologi Menyenangkan untuk Para Perempuan yang Bekerja
Ketua Tim Bimbingan dan Konseling Dr. Afdal, M.Pd mengatakan kepada wartawan di Padang, Sabtu (6/8/2022) menjelaskan, wanita yang bekerja (wanita karir) memiliki peran ganda, yakni sebagai pekerja dan sebagai ibu/istri dalam rumah tangga sehingga kondisi ini dapat menimbulkan persoalan baru yang lebih kompleks dan rumit baik dalam pekerjaan maupun rumah tangga tak terkecuali bagi wanita karir di Nagari Situjuah Batua. Dalam hal ini, meningkatnya jumlah wanita yang bekerja, akan diikuti dengan terciptanya tuntutan-tuntutan yang harus dipenuhi para wanita.
Baca Juga: Waduh, Asyik Bercinta Perempuan Ini Jatuh dari Balkon Apartemen
Baca Juga: Terima Audiensi Para Kepala Desa dari Sumbar, Ini Yang Dibahas Pemdes Kemendagri
"Para ahli menemukan bahwa keseimbangan antara tuntutan peran dalam pekerjaan, keluarga, dan kehidupan sosial adalah masalah yang menantang masyarakat modern, khususnya relevan untuk menganalisa naiknya partisipasi wanita sebagai tenaga kerja," ujarnya dikutip GoNEWS.co dari Antara.
Tentunya, konflik peran ini dapat mengakibatkan stres psikologis yang signifikan bagi individu dan institusi, apabila seorang wanita tidak mampu menyeimbangkan perannya, sehingga bisa menimbulkan konflik dalam rumah tangga. Seimbang antara kehidupan bekerja dan rumah tangga serta menghilangkan masalah masalah psikologis yang disebabkan oleh konflik pekerjaan dan rumah tangga.
Baca Juga: Pekerja Media Papua Tewas Dikeroyok
Baca Juga: Kepedulian Masyarakat akan Kesehatan Psikologis Diharap Meningkat
Untuk itu, tim peneliti UNP yang mendapatkan pembiayaan dari LPDP memfokuskan penelitian pada peran ganda wanita di nagari itu selam kurang selama 12 bulan.
Selain itu, penelitian juga dilakukan sebagai salah satu upaya mendukung program pemerintah untuk menjadi desa sebagai salah satu sentral pembangunan berkelanjutan.***
Editor | : | Muhammad Dzulfiqar |
Kategori | : | Umum, Nasional, DKI Jakarta, Sumatera Barat |