Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kesit Budi Handoyo Siapkan Pakta Integritas untuk Kepengurusan PWI Jaya 2024-2029
Umum
23 jam yang lalu
Kesit Budi Handoyo Siapkan Pakta Integritas untuk Kepengurusan PWI Jaya 2024-2029
2
Dewi Sandra Soroti Pentingnya Produk Halal di Brave Beauty Summit Qatar
Umum
22 jam yang lalu
Dewi Sandra Soroti Pentingnya Produk Halal di Brave Beauty Summit Qatar
3
Catherine Wilson Fokus pada Kesehatan dan Karier di Tengah Proses Perceraian
Umum
22 jam yang lalu
Catherine Wilson Fokus pada Kesehatan dan Karier di Tengah Proses Perceraian
4
Kembali Hadir Selepas Pandemi Covid-19, Titan Run 2024 Siap Manjakan Para Runner
Olahraga
20 jam yang lalu
Kembali Hadir Selepas Pandemi Covid-19, Titan Run 2024 Siap Manjakan Para Runner
5
Senator Dailami Sesalkan Pengelola Minimarket Memukul Bukan Merangkul Jukir
DKI Jakarta
4 jam yang lalu
Senator Dailami Sesalkan Pengelola Minimarket Memukul Bukan Merangkul Jukir
6
Korea Utara Jumpa Jepang di Final Piala Asia Wanita U-17
Olahraga
4 jam yang lalu
Korea Utara Jumpa Jepang di Final Piala Asia Wanita U-17
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Trending Tagar #TangkapEkoKuntadhi, Netizen: Kalau Nggak di Kandangin Bisa Mati di Jalan Nih Orang

Trending Tagar #TangkapEkoKuntadhi, Netizen: Kalau Nggak di Kandangin Bisa Mati di Jalan Nih Orang
Uas dan Eko Kunthadi. (Foto: Istimewa)
Sabtu, 21 Mei 2022 13:15 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy

JAKARTA - Baru-baru ini pemberitaan terkait UAS (Ustadz Abdul Somad) dideportasi pihak Singapura menjadi sorotan netizen.

Diketahui alasan UAS ditolak tersebut karena, menurut MHA Singapura, Ustadz Abdul Somad menyebarkan ajaran ekstremis dan segregasionis, yang tidak dapat diterima di masyarakat multi-ras dan multi-agama Singapura.

Selain itu, UAS juga dianggap memperbolehkan bom bunuh diri dengan tujuan syahid dalam konteks konflik Israel-Palestina dalam khotbahnya.

Sehubungan dengan itu, pada 20 Mei 2022 kemarin, Eko Kuntadhi mengunggah tangkapan layar sebuah pemberitaan yang memberitakan kedatangan UAS di Madura. "Hari ini, Ratusan Santri Bakal Gelar Aksi Tolak Kedatangan Ustadz Abdul Somad di Madura," tulisan dalam judul berita tersebut.

Diduga pemberitaan itu hoax atau palsu, pasalnya banyak dari netizen yang menyangkal hal tersebut dengan mengunggah bukti keberadaan Ustad Abdul Somad yang diterima dengan baik oleh warga Madura.

Banyak dari netizen yang menyatakan cuitan Eko Kuntadhi sebagai pemicu perpecahan dan perdebatan antara masyarakat. Hal itulah yang membuat nama Eko Kuntadhi trending dan mendapat tudingan sebagai anak PKI (Partai Komunis Indonesia).***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/