Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
11 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
2
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
Olahraga
13 jam yang lalu
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
3
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
11 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
4
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
Olahraga
12 jam yang lalu
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
5
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
11 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Home  /  Berita  /  Politik

Megawati: PDIP Dukung Upaya BRICS Bentuk New Development Bank

Megawati: PDIP Dukung Upaya BRICS Bentuk New Development Bank
Presiden Kelima RI yang juga Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri.
Kamis, 19 Mei 2022 21:18 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy

JAKARTA - Presiden Kelima RI yang juga Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri mengatakan pihaknya mendukung inisiasi pembentukan sebuah bank pembangunan (New Development Bank) oleh negara-negara BRICS (Brazil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan).

Hal itu disampaikan Megawati saat berbicara dalam forum BRICS Political Parties, Think Tanks, and Civil Society Organization Forum. Acara itu digelar di Beijing. Megawati hadir secara virtual melalui layanan telekonferensi, Kamis (19/5/2022) malam.

Dalam kesempatan itu, Presiden Republik Rakyat Tiongkok Xi Jinping mengucapkan salam hangat atas penyelengaraan BRICS Forum.

Megawati mengatakan, pihaknya sepakat dengan adanya kerja sama internasional. Bagi bangsa Indonesia sendiri, lanjutnya, prinsip kerja sama internasional harus dilakukan berdasarkan ideologi Pancasila dengan nilai-nilai ketuhanan, kemanusiaan, nasionalisme, demokrasi, dan keadilan sosial.

Hal itulah yang juga disampaikan oleh Presiden Pertama Indonesia, Soekarno atau yang dikenal dengan nama Bung Karno, melalui Pidato di PBB (Perserikatan Bangsa Bangsa) pada tanggal 30 September 1960 yang terkenal dengan judul “To Build the World A New”.

Melalui pidato tersebut, pentingnya tata dunia baru yang lebih berkeadilan, dengan mengusulkan Tiongkok sebagai anggota tetap Dewan Keamanan PBB menjadi suatu hal penting yang disampaikan oleh Bung Karno, kata Megawati.

“Konsepsi Tata Dunia baru yang berkeadilan harus terus diperjuangkan. Dengan prinsip yang sama, kerja sama partai politik di Forum ini juga dapat difokuskan bagi upaya mewujudkan keadilan, melalui kerja sama ekonomi, kebudayaan, dan kerja sama untuk mereduksi berbagai kesenjangan sosial,” kata Megawati.

“Atas dasar hal tersebut, terhadap upaya BRICS di dalam mewujudkan sistem keuangan dunia yang lebih berkeadilan melalui sebuah pembentukan New Development Bank, dan adanya alternatif cadangan devisa yang baru, serta alternatif infrastruktur teknologi komunikasi sangat kami apresiasi,” tegas Megawati.

Selanjutnya, Megawati mengatakan kerja sama bagi masa depan yang lebih mengedepankan kelestarian alam, harus ditingkatkan dan diimplementasikan.

Dalam perspektif ini, kesadaran ekologis guna memastikan ketersediaan pangan, sekali lagi harus dikedepankan. Bagi masa depan, menurutnya, hal ini sangatlah penting. Sebab seluruh umat manusia memiliki rumah planet bumi yang sama. Semua umat manusia seharusnya disatukan bagi keberlangsungan hidup bersama.

“Semoga melalui BRICS Forum ini, dialog antar partai politik, dapat semakin meningkatkan kualitas kehidupan demokrasi yang menempatkan rakyat, sekali lagi, menempatkan rakyat sebagai satu-satunya sumber legitimasi, orientasi kebijakan, dan dasar bagi seluruh kerja sama internasional,” pungkas Megawati.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/