Chandra Bhakti: Timnas Futsal Putra Yang Diberangkatkan Sesuai Rekomendasi Tim Review
Penulis: Azhari Nasution
Hal tersebut ternyata bertentangan dengan rekomendasi yang diputuskan oleh Tim Review PPON yang bermaterikan para akademisi, profesor, praktisi olahraga, perwakilan KONI dan KOI/NOC Indonesia, dimana tim yang diketuai oleh Prof. Asmawi itu memutuskan hanya merekomendasikan tim futsal putra yang berlaga di SEA Games edisi ke-31 itu, melalui segala catatan apiknya.
Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kementerian Pemuda dan Olahraga Chandra Bhakti, mengatakan bahwa dalam mengambil keputusan pemberangkatan, pihaknya sangat mempercayakan hasil rekomendasi dari tim review, dimana analisis dari tim review beserta catatan-catatan prestasi itu merujuk kepada tim futsal putra.
"Tim Review merekomendasikan pemberangatakan adalah Timnas Futsal putra. Namun dari federasi futsal sendiri menyatakan jika tim putri yang diusulkan untuk diberangkatkan. Kami tak akan mengubah keputusan yang diambil dari tim review, karena sekali lagi analisis tersebut berdasarkan prestasi, bukan mengikuti keinginan dari federasi," ucap Chandra Bhakti, Selasa (12/4/2022).
Chandra Bhakti pun mengatakan jika rekomendasi pemberangkatan ini dilihat dari perspektif yang objektif dan profesional, dimana keputusan tim review itu sendiri berlaku untuk keseluruhan cabor yang diberangkatkan melalui analisis yang berbasis data maupun catatan prestasi terkini.
"Oleh karena itu, apa yang diputuskan tim review, maka kami dari Kemenpora tinggal menguatkan saja, karena kami percaya betul bahwa keputusan tim review ini berdasarkan keputusan collective collegial yang dilandasi oleh analisis yang objektif, karena kita betul-betul berharap dari pengiriman kontingen akan menghasilkan prestasi yang membanggakan bagi bangsa dan negara," ucapnya.
"Dengan demikian, hasil analisis tim review tersebut yang kita dukung, kita harus berani mengambil sebuah pilihan, termasuk juga apa yang menjadi kebijakan Pak Menpora Amali dimana tujuannya adalah Olimpiade, maka ajang SEA Games maupun Asian Games adalah yang berkesinambungan dengan Olimpiade. Jadi, jika kita ingin melakukan pembinaan yang baik maka catatan kita adalah berbasis data untuk prestasi," pungkasnya. ***
Kategori | : | Pemerintahan, Olahraga, DKI Jakarta |