Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
23 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
2
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
23 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
3
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
23 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
4
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Umum
9 jam yang lalu
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
5
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
Olahraga
9 jam yang lalu
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
6
Hadapi Borneo FC di Leg Kedua Semifinal, Rakhmat Basuki: Ada Energi Positif
Olahraga
8 jam yang lalu
Hadapi Borneo FC di Leg Kedua Semifinal, Rakhmat Basuki: Ada Energi Positif
Home  /  Berita  /  Umum

Kemenparekraf: Kita Ingin Desa yang Membangun Indonesia

Kemenparekraf: Kita Ingin Desa yang Membangun Indonesia
Cilurug Cipeuteuy di Bantaragung, Jabar. (foto: dok. ist./@fahmiak)
Senin, 07 Maret 2022 13:53 WIB
JAKARTA - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mendorong agar kehadiran desa wisata dapat benar-benar menjadi daya ungkit bagi ekonomi desa dan terbukanya lapangan kerja, termasuk di Jawa Barat. Demikian disampaikan menteri dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin.

Untuk itu, kata Menteri Parekraf Sandiaga Uno, 100 desa wisata di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat (Jabar) didorong untuk berpartisipasi dalam ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022.

Dia optimis, desa-desa wisata di Jabar akan mampu menghadirkan peluang bagi masyarakat mengingat provinsi tersebut dianugerahi dengan potensi keindahan alam serta produk ekonomi kreatif yang beragam.

Contohnya ialah di Desa Wisata Bantaragung yang memiliki ragam potensi, seperti Ciboer Pass, Curug Cipeuteuy, dan Bukit Semar.

Selain itu juga memiliki potensi Burujul Sunrise Point (terasering) yang dikelilingi pegunungan seperti Gunung Jajar Sinapeul di bagian Utara dan Gunung Ciremai di bagian Selatan.

"Hamparan sawahnya mirip di Bali. Dan tentu harapannya juga ada pencak silat di sini agar terus dikembangkan ke depan dengan kolaborasi bersama," ujar Sandiaga.

"Kita ingin desa yang membangun Indonesia," kata Sandi sebagaimana dikutipGoNEWS.co.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:Umum, Pemerintahan, DKI Jakarta, Jawa Barat
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/