Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
PSM Makassar dan Borneo FC Resmi Ikuti ASEAN Club Championship
Olahraga
12 jam yang lalu
PSM Makassar dan Borneo FC Resmi Ikuti ASEAN Club Championship
2
Gerindra Siapkan Empat Tokoh Ini untuk Pilkada DKI
Pemerintahan
12 jam yang lalu
Gerindra Siapkan Empat Tokoh Ini untuk Pilkada DKI
3
Haris Muhammadun Mantap Melaju Sebagai Wakil Wali Kota Tangerang
Pemerintahan
11 jam yang lalu
Haris Muhammadun Mantap Melaju Sebagai Wakil Wali Kota Tangerang
4
Indonesia Gagal Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris, Shin Tae-yong Kena Kartu Merah
Olahraga
8 jam yang lalu
Indonesia Gagal Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris, Shin Tae-yong Kena Kartu Merah
5
Gagal ke Olimpiade 2024 Paris, Iwan Bule Tetap Apresiasi Perjuangan Garuda Muda
Olahraga
7 jam yang lalu
Gagal ke Olimpiade 2024 Paris, Iwan Bule Tetap Apresiasi Perjuangan Garuda Muda
6
Erick Thohir, Terima Kasih Garuda Muda,Terima Kasih Indonesia
Olahraga
7 jam yang lalu
Erick Thohir, Terima Kasih Garuda Muda,Terima Kasih Indonesia
Home  /  Berita  /  Nasional

Papua Dilanda Banjir, Ini Arahan Wapres

Papua Dilanda Banjir, Ini Arahan Wapres
Wapres Maruf Amin dalam suatu kunjungan kerja. (foto: ist.)
Sabtu, 08 Januari 2022 17:48 WIB
JAKARTA - Wakil Presiden Republik Indonesia (Wapres RI) Ma'ruf Amin memberi arahan penanggulangan bencana banjir dan longsor yang melanda lima distrik di Papua akibat hujan lebat sejak Kamis malam (6/01/2022).

Dalam siaran resmi yang dikutip GoNEWS.co di Jakarta, Sabtu (8/12/2021), Wapres meminta, agar Kementerian Sosial dan BNPB termasuk TNI-Polri untuk untuk segera menanggulangi dampak yang diderita korban bencana.

Dalam jangka panjang, kata Wapres Maruf, tidak hanya upaya-upaya bantuan namun antisipasi tanggap bencana juga harus diperkuat.

"Jangka panjangnya, tentu kita harus mengantisipasi sumber-sumber yang menyebabkan terjadinya banjir itu. Bagaimana meminimalisir, kemudian bagaimana masyarakat lebih siap kalau terjadi banjir," tutur Wapres.

Jadi, tegas Wapres Maruf, "Banjirnya diminimalisir, kemudian kesiapan masyarakat dalam menghadapi setiap terjadinya banjir bahkan bencana (juga diperkuat, red).

Sebab, ungkap Wapres, secara letak geografis, Indonesia merupakan wilayah yang rawan terhadap terjadinya bencana. Sehingga, kewaspadaan dan perencanaan terhadap potensi terjadinya bencana merupakan faktor penting yang harus disiapkan.

"Sebab Indonesia ini bagian negara yang mengalami banyak potensi kebencanaannya. Maka itu ada badannya yang menangani. Nah kita antisipasinya juga (harus) lebih. Mungkin selama ini kurang kita perhitungkan seperti Jayapura, ya. Tapi ternyata juga terjadi banjir. Itu harus ditata perencanaan pembangunan kotanya, kemudian juga kesiapan masyarakatnya," pungkas Wapres.

Sebagai informasi, berdasarkan data yang dikeluarkan oleh Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana Badan Nasional Penanggulangan Bencana (Pusdalops BNPB) pada Jumat (7/01/2022), sampai saat ini masih dilakukan upaya-upaya evakuasi warga terdampak banjir dan longsor. Sejumlah perahu karet dan truk serbaguna juga telah disiapkan untuk proses evakuasi warga. Di sisi lain, pendataan korban, pemadaman listrik dan pemantauan curah hujan masih terus dilakukan oleh Tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Jayapura.

Adapun distrik yang terdampak yakni Distrik Jayapura Utara, Distrik Jayapura Selatan, Distrik Abepura, Distrik Heram, dan Distrik Muara Tami.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:Peristiwa, Nasional, Jawa Barat, Papua
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/