Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kadek Agung Sedih Bali United Kebobolan Di Menit Akhir
Olahraga
21 jam yang lalu
Kadek Agung Sedih Bali United Kebobolan Di Menit Akhir
2
Madura United Persembahkan Kemenangan Untuk Suporter
Olahraga
20 jam yang lalu
Madura United Persembahkan Kemenangan Untuk Suporter
3
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
Olahraga
17 jam yang lalu
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
4
Riski Afrisal Langsung Fokus Penuh Untuk Laga Leg Kedua
Olahraga
20 jam yang lalu
Riski Afrisal Langsung Fokus Penuh Untuk Laga Leg Kedua
5
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
17 jam yang lalu
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
6
Borneo FC Sudah Tampilkan Yang Terbaik, Angga Saputro: Masih Ada Peluang
Olahraga
19 jam yang lalu
Borneo FC Sudah Tampilkan Yang Terbaik, Angga Saputro: Masih Ada Peluang
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Sebut 'Allahmu Lemah', Ferdinand Hutahaean Dipolisikan

Sebut Allahmu Lemah, Ferdinand Hutahaean Dipolisikan
Ferdinan Hutahean. (Foto: Istimewa)
Rabu, 05 Januari 2022 16:04 WIB

JAKARTA - Ferdinand Hutahaean dilaporkan ke kepolisian oleh organisasi masyarakat (Ormas) Islam di Makassar, Sulawesi Selatan terkait cuitannya di Twitter yang dianggap menyinggung perasaan umat Islam.

Ferdinand Hutahaean dilaporkan ke Polda Sulsel dengan nomor laporan polisi STTLP/B/14/1/2022/SPKT/Polda Sulsel tertanggal 5 Januari 2021. "Kami sengaja melaporkan Ferdinand ini karena postingannya diduga mengandung unsur ujaran kebencian yang bermuatan SARA," kata Ketua Brigade Muslim Indonesia (BMI), Zulkifli, Rabu (5/1/2022).

Cuitan Ferdinand Hutahaean di Twitter dianggap oleh Zulkifli telah menyinggung umat Islam di Indonesia. Menurutnya, Ferdinand juga telah membandingkan agamanya dengan agama lain.

"Menurut kami adalah kalimat yang sengaja membanding bandingkan Tuhannya dan Tuhan umat lain, di mana Tuhannya diposisikan sebagai Tuhan sebenarnya yang memiliki segalanya, sementara Tuhan umat muslim adalah Tuhan yang lemah," ungkapnya.

Zulkifli meminta aparat penegak hukum untuk segera memproses Ferdinand Hutahaean soal cuitannya yang dianggap menebar ujaran kebencian dan SARA. Hal itu menurut dia dapat memicu terjadinya konflik sesama umat beragama di Indonesia. "Kami tidak bisa maafkan, apalagi setelah mendengar klarifikasinya yang menurut kami asal bicara saja. Kalau dia katakan tidak menyasar kaum atau agama atau golongan," ujarnya.

Sebelumnya, mantan kader pegiat media sosial, Ferdinand Hutahaean mengklarifikasi soal cuitannya di media sosial Twitter pribadinya soal "Kasihan sekali Allahmu ternyata lemah harus dibela. Kalau aku sih Allahku luar biasa maha segalanya".

Ia lantas mengklaim cuitan itu tak sedang menyasar kelompok atau agama tertentu. Ferdinand bercerita bahwa beberapa hari lalu tengah mengalami kondisi sedang banyak beban. Ia mengatakan cuitan tersebut dibuat berdasarkan dialog imajiner antara hati dan pikirannya merespons kondisi tersebut.

"Bahwa cuitan saya tak sedang menyasar kelompok tertentu, kaum tertentu orang tertentu dan agama tertentu," kata Ferdinand dalam sebuah video klarifikasinya, Rabu (5/1/2022).***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:Peristiwa, Hukum, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/